REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bhayangkara FC mengagendakan serangkaian laga uji coba sebelum kompetisi lanjutan Liga 1 2020 pada Oktober mendatang untuk mengukur kemampuan pemain. Menurut pelatih Bhayangkara, Paul Munster, uji coba sangat penting untuk melihat pemain mana yang sudah siap untuk diturunkan nantinya.
Selain itu, uji coba juga akan menjadi kesempatan bagi pemain muda untuk menunjukan kemampuan, karena akan ada regulasi U-20. "Sudah masuk September jadi sangat penting untuk uji coba dan kami sudah berkomunikasi dengan dua sampai tiga tim," kata Paul dikutip dari laman resmi klub, Rabu (2/9).
"Itu (uji coba) sangat penting bagi pemain untuk menit bermain dan dapat kebugaran lebih. Dan kami harap dapat melakukan uji coba, supaya siap saat Oktober nanti," tambahnya.
Kendati demikian, nama klub dan tanggal uji coba masih belum dapat dipublikasikan. Bhayangkara FC masih melakukan komunikasi dengan calon lawan dari klub Liga 1, lantaran uji coba harus tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Bhayangkara saat ini terus menggenjot kesiapan para pemainnya setelah penangguhan sementara kompetisi akibat pandemi virus Corona (Covid-19). Program latihan Bhayangkara dilakukan secara bertahap dan dimulai dengan pemulihan kondisi fisik karena sudah lama tidak berlatih bersama.
Sebelum latihan normal, pmain Bhayangkara telah menjalani tes fisik pada Sabtu (29/08) lalu dan hasilnya cukup memuaskan. Tes fisik dinilai sangat penting bagi para pemain untuk menghindari pemain dari resiko cedera. Apalagi, jadwal pertandingan pada lanjutan Liga 1 2020 dipastikan sangat padat, yakni mencapai enam laga dalam sebulan.
"Karena kami sudah tak berlatih selama enam bulan, jadi latihan fisik adalah langkah pertama untuk melihat sejauh mana kondisi para pemain. Mereka ada yang berlatih rutin tapi ada juga yang tidak, dan kami punya catatan mereka sebelumnya sehingga kami dapat melihat level kebugaran mereka," tuturnya.
Sebelum Liga 1 2020 vakum sementara, Bhayangkara FC sudah memainkan tiga laga. The Guardian mengumpulkan tiga poin hasil dari tiga kali imbang kontra Persiraja Banda Aceh, Persik Kediri dan Persija Jakarta.