Rabu 02 Sep 2020 21:11 WIB

Sedang Olah Raga Pagi, Mahasiswi UI Jadi Korban Penjambretan

Kawasan tersebut kerap terjadi aksi kejahatan berupa penjambretan

Red: Hiru Muhammad
ilustrasi. Pelaku pejambretan di jalan raya terpantau CCTV.
Foto: Antara
ilustrasi. Pelaku pejambretan di jalan raya terpantau CCTV.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Bagi Anda yang gemar berolah raga pagi di jalan raya sudah saat meningkatkan kewaspadaan. Bisa jadi saat sedang sibuk beraktifitas, aksi kejahatan terjadi hanya dalam hitungan beberapa detik. 

Peristiwa ini dialami Chalila (23) yang mengalami peristiwa percobaan penjambretan. Ketika sedang menikmati udara pagi segar di Jalan Pulo Mas Timur Jakarta Timur, sambil bersepeda pada Ahad (30/8) sekitar pukul 07.30 wib bersama empat orang kerabatnya, tiba tiba mahasiswi Fakultas Hukum Universitas Indonesia ini didekati dua orang yang berboncengan naik sepeda motor. "Kedua pelaku berupaya merebut tas yang dibawa Chalila hingga membuat korban terjatuh dari sepedanya," kata Harmonis, ayah Chalila, Rabu (2/9).   

Setelah aksi percobaan penjambretan itu gagal, pelaku segera tancap gas meninggalkan korban yang tergeletak dengan kepala terluka akibat membentur aspal jalan. Beruntung, korban berhasil diselamatkan pasangan suami istri pengendara sepeda motor yang melintas dan membawanya ke rumah sakit Kartika yang tidak jauh dari lokasi kejadian untuk mendapatkan pertolongan. Sedangkan tas korban yang berisi telepon genggam bersama isinya berhasil diselamatkan. 

Menurut keterangan sejumlah orang, di kawasan tersebut kerap terjadi aksi penjambretan. Bahkan salah satu kerabat Chalila juga mengaku pernah mengalami aksi penjambretan hingga membuat ponselnya lenyap. Pola yang dilakukan sama dengan memanfaatkan kelengahan korban dan pelaku selalu mengendarai kendaraan roda dua agar cepat melarikan diri.  

Kasus kejahatan seperti ini bisa menimpa siapa saja, apalagi sampai korban mengalami cedera serius. Pihaknya hanya bisa berharap agar masyarakat selalu waspada dan polisi bisa melakukan patroli di daerah tersebut. 

 

 

 

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
مَثَلُ الْجَنَّةِ الَّتِيْ وُعِدَ الْمُتَّقُوْنَ ۗفِيْهَآ اَنْهٰرٌ مِّنْ مَّاۤءٍ غَيْرِ اٰسِنٍۚ وَاَنْهٰرٌ مِّنْ لَّبَنٍ لَّمْ يَتَغَيَّرْ طَعْمُهٗ ۚوَاَنْهٰرٌ مِّنْ خَمْرٍ لَّذَّةٍ لِّلشّٰرِبِيْنَ ەۚ وَاَنْهٰرٌ مِّنْ عَسَلٍ مُّصَفًّى ۗوَلَهُمْ فِيْهَا مِنْ كُلِّ الثَّمَرٰتِ وَمَغْفِرَةٌ مِّنْ رَّبِّهِمْ ۗ كَمَنْ هُوَ خَالِدٌ فِى النَّارِ وَسُقُوْا مَاۤءً حَمِيْمًا فَقَطَّعَ اَمْعَاۤءَهُمْ
Perumpamaan taman surga yang dijanjikan kepada orang-orang yang bertakwa; di sana ada sungai-sungai yang airnya tidak payau, dan sungai-sungai air susu yang tidak berubah rasanya, dan sungai-sungai khamar (anggur yang tidak memabukkan) yang lezat rasanya bagi peminumnya dan sungai-sungai madu yang murni. Di dalamnya mereka memperoleh segala macam buah-buahan dan ampunan dari Tuhan mereka. Samakah mereka dengan orang yang kekal dalam neraka, dan diberi minuman dengan air yang mendidih sehingga ususnya terpotong-potong?

(QS. Muhammad ayat 15)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement