REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Wali Kota Cirebon, Jawa Barat Nasrudin Azis mengatakan kesadaran masyarakat untuk menggunakan masker dan menerapkan protokol kesehatan masih rendah. Hal itu terbukti saat dia melakukan inspeksi mendadak (sidak) di beberapa tempat.
"Kesadaran masyarakat menggunakan masker masih sangat rendah," katanya di Cirebon, Kamis, saat melakukan sidak di beberapa lokasi keramaian di Kota Cirebon.
Ia mengatakan dari hasil inspeksi di beberapa ruas jalan yang memang menjadi pusat perekonomian di Kota Cirebon, masih banyak masyarakat tidak menggunakan masker.
Untuk itu, pihaknya langsung menegur mereka agar bisa selalu menggunakan masker terutama ketika berada di luar rumah.
Menurutnya, penyebaran Covid-19 di Kota Cirebon masih terus menunjukkan tren peningkatan. Untuk itu dia mengajak semua warga bisa kembali menerapkan protokol kesehatan dengan memakai masker serta rajin cuci tangan. "Saat ini jumlah warga yang positif Covid-19 di Kota Cirebon terus meningkat, namun masyarakat masih abai menggunakan masker," katanya menegaskan.
Pihaknya masih melakukan sosialisasi terkait penggunaan masker dan nantinya setelah peraturan penggunaan masker itu sudah jadi, maka akan menerapkan sanksi. Untuk sidak kali ini, ia hanya memberikan teguran kepada warga yang beraktivitas di luar rumah tanpa menggunakan masker.
"Kami menegur dan mencatat serta kami kasih masker, tapi ke depan akan kami berikan sanksi," demikian Nasrudin Azis