Selasa 08 Sep 2020 17:45 WIB

Alasan Thailand Mundur dari Piala Thomas dan Uber 2020

Thailand memutuskan mundur dari turnamen bulutangkis bergengsi Piala Thomas dan Uber

Red: Agung Sasongko
Tunggal putri Thaliand Ratchanok Intanon mengembalikan kok kearah lawannya asal Spanyol Carolina Marin dalam pertandingan babak final Daihatsu Indonesia Masters 2020 di Istora Senayan, Jakarta, Ahad (19/1).
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Tunggal putri Thaliand Ratchanok Intanon mengembalikan kok kearah lawannya asal Spanyol Carolina Marin dalam pertandingan babak final Daihatsu Indonesia Masters 2020 di Istora Senayan, Jakarta, Ahad (19/1).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Thailand memutuskan mundur dari turnamen bulutangkis bergengsi Piala Thomas dan Uber 2020. Situasi pandemi menjadi alasan Negeri Gajah Putih mundur. 

Presiden Asosiasi Bulu Tangkis Thailand Patama Leeswadtrakul mengungkapkan keputusan itu dipicu oleh penarikan diri sejumlah pemain.

Baca Juga

"Sekalipun Denmark mengambil langkah dan prosedur yang ketat yang diterapkan kepada pemain, diketahui ada sejumlah pemain full-team yang mundur karena mereka mengkhawatirkan pandemi," kata dia.

Pelatih Ratchanok Itanon, Patpapol Ngensrisuk mengatakan, pebulu tangkis nomor lima dunia itu sudah mengkhawatirkan terpapar virus corona menjelang Olimpiade Tokyo tahun depan.