Selasa 08 Sep 2020 18:59 WIB

Kiat Menjaga Lansia Tetap Sehat Semasa Pandemi

Keluarga yang merawat lansia sebaiknya tak menerima tamu semasa pandemi.

Rep: Desy Susilawati/ Red: Reiny Dwinanda
Tindakan perlindungan terhadap penyebaran penyakit Covid-19 kepada lansia harus dilakukan seisi rumah. (Ilustrasi)
Foto: AP / Ismael Francisco
Tindakan perlindungan terhadap penyebaran penyakit Covid-19 kepada lansia harus dilakukan seisi rumah. (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Semua kelompok usia berisiko terinfeksi Covid 19. Namun, lansia berisiko lebih tinggi terkena infeksi dan kematian akibat Covid 19.

Dokter spesialis penyakit dalam konsultan geriatri RS Pondok Indah – Bintaro Jaya, Dr dr Purwita Wijaya Laksmi SpPD-KGer menjelaskan kunci utama agar lansia tetap sehat di era pandemi Covid 19. Ia mengungkap, tetap berada di rumah disertai implementasi lima jaga penting untuk diterapkan keluarga dan lansia.

Baca Juga

Jaga jarak

Upayakan sebisa mungkin menjaga jarak fisik dengan orang lain minimal satu meter. Hindari bersentuhan dengan orang lain termasuk bersalaman serta jauhi orang sakit.

"Keluarga dan kerabat yang sedang sakit flu diharapkan tidak melakukan kontak dengan lansia karena dikhawatirkan akan menularkan virus yang sedang diidapnya," kata Purwita.

Anggota keluarga atau perawat yang harus mobilitas keluar rumah dan tinggal satu rumah dengan lansia setiap kali pulang ke rumah wajib menjalankan protokol kesehatan. Mereka tidak duduk/menyentuh barang barang di rumah sebelum mandi dan keramas serta mencuci pakaian yang digunakan di luar rumah pada kesempatan pertama. Senantiasa menjaga jarak dan tetap menggunakan masker meskipun berada di rumah.

Jaga kebersihan dan kesehatan

Terapkan perilaku hidup bersih dan sehat dengan rajin mencuci tangan dengan air dan sabun atau hand sanitizier. Tetap rutin minum obat sesuai anjuran dokter dan berjemur di sinar matahari pagi.

Pasien yang baru kali pertama berobat perlu berkonsultasi ke dokter dengan tatap muka langsung, sedangkan untuk kontrol rutin diutamakan menggunakan metode konsultasi dokter-pasien jarak jauh (telemedicine) di rumah sakit pilihan.

Jaga kontak sosial

Lansia sebaiknya menjauhi keramaian, perkumpulan, dan kegiatan sosial, seperti arisan, reuni, rekreasi, dan berbelanja. Meski tidak dapat berinteraksi fisik secara langsung, tetap pertahankan kontak sosial dengan keluarga dan kerabat melalui alat komunikasi gawai.

Saat ini, kegiatan yang bersifat rekreatif pun dapat dilakukan secara virtual, seperti menonton wayang orang dan traveling secara virtual. Hindari kunjungan tamu ke rumah, namun jika terpaksa menerima kunjungan, semua diwajibkan untuk menggunakan masker, menjaga kebersihan pribadi, dan tetap menjaga jarak.

Jaga emosi

Sangat penting agar dalam kondisi prihatin ini semua tetap optimistis dan mengantisipasi atas segala kemungkinan di masa depan. Anjurkan atau dampingi lansia untuk melakukan aktivitas yang menyenangkan di rumah.

Jaga spiritual atau ibadah

Lansia sebaiknya tetap melaksanakan ibadah sesuai dengan kepercayaan yang dianut di rumah. Kegiatan keagamaan, seperti mengikuti ceramah agama, mengaji, kebaktian, dan lain-lain tetap dapat diikuti secara virtual.

Menjaga ibadah akan memberikan dampak positif bagi ketenangan jiwa. Pendekatan spiritual membuat orang tetap bersyukur dengan kondisi apapun dan yakin bahwa selalu ada hikmah di balik setiap masalah.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement