Rabu 09 Sep 2020 10:00 WIB

Tom Cruise Sewa Kapal Pesiar Buat Kru Mission: Impossible 7

Tom Cruise mengeluarkan 700 ribu dolar AS untuk sewa kapal pesiar buat kru filmnya.

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Reiny Dwinanda
Aktor Tom Cruise membantu rumah produksi Mission: Impossible 7 untuk menyewa kapal pesiar bagi kru film.
Foto: AP
Aktor Tom Cruise membantu rumah produksi Mission: Impossible 7 untuk menyewa kapal pesiar bagi kru film.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktor Tom Cruise mengeluarkan tabungannya untuk membantu memastikan produksi Mission: Impossible baru dapat berjalan di tengah pandemi Covid-19. Produksi waralaba mata-mata populer akan dimulai pada Februari di Italia, ketika pembatasan sosial berlaku karena pandemi virus corona.

Aktor Simon Pegg yang berperan sebagai Benji Dunn di film itu mengungkapkan produksi kembali dimulai pada September. Tampaknya, rencana itu benar-benar terjadi berkat masuknya uang tunai dalam jumlah besar dari Cruise.

Baca Juga

Menurut Forbes, Cruise dilaporkan mengeluarkan uangnya sendiri sebesar 700 ribu dolar AS untuk membantu perusahaan produksi Truenorth men-carter dua kapal pesiar dari perusahaan Hurtigruten Norwegia. Kapal itu digunakan menampung pemeran dan kru Mission: Impossible 7, saat pembuatan film. Cruise berharap bantuannya itu memungkinkan tim bekerja tanpa khawatir risiko wabah yang meluas.

"Kami dapat mengonfirmasi bahwa Hurtigruten menandatangani perjanjian dengan perusahaan produksi Truenorth untuk menyewa dua kapal dari akhir Agustus hingga akhir September,” kata juru bicara Hurtigruten mengatakan kepada Fox News dalam sebuah pernyataan.

Kapal itu adalah MS Vesterålen dan MS Fridtjof Nansen bertenaga hibrida. MS Fridtjof Nansen mampu menampung 530 penumpang, sementara MS Versteralen muat untuk 490 penumpang. Kedua kapal itu diharapkan cukup menyediakan akomodasi yang wajar bagi semua orang yang mengerjakan film tersebut.

Baik perwakilan Cruise maupun Hurtigruten tidak segera menanggapi permintaan komentar Fox News. Informasi ini terungkap pada Juli bahwa Cruise dan tim produksi di balik film baru itu akan diberi kelonggaran pembatasan sosial di Norwegia.

Sebenarnya, pembatasan sosial di Negara itu mengharuskan seseorang melakukan karantina selama 10 hari. Menteri Kebudayaan dan Kesetaraan Norwegia, Abid Raja mengonfirmasi berita itu dalam cicitan serta menyediakan klip panggilan telepon antara dirinya dan sang aktor.

"Di bawah rezim corona yang sangat ketat, yang diperkirakan menelan biaya 6 juta dolar AS, MI7 dengan aktor Tom Cruise akan diizinkan syuting di Norwegia," tulis Raja.

The Daily Mail melaporkan bahwa setiap orang dites Covid-19 dua kali dalam waktu 48 jam setelah tiba untuk bisa bekerja di negara tersebut. Dengan begitu, sinema yang pernah menjadi salah satu film pertama yang dihentikan produksinya karena pandemi, tetap berada di jalurnya untuk rilis yang direncanakan pada November 2021.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement