REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah tiga hasil balapan yang mengecewakan, Fabio Quartararo menuju Sirkuit Misano untuk Grand Prix San Marino akhir pekan ini dengan ekspektasi tinggi. Ia ingin menjaga posisinya di puncak klasemen MotoGP 2020.
Saat juara dunia MotoGP enam kali Marc Marquez masih memulihkan diri dari cedera patah lengan yang ia dapati di seri pembuka, Quartararo bakal menjalani balapan keenam pada kalender 2020 itu dengan unggul hanya tiga poin dari rival terdekatnya, Andrea Dovizioso. Pembalap Prancis berusia 21 tahun itu tahun lalu finis runner-up di Misano di belakang Marquez dan finis peringkat lima sebagai rookie bersama tim satelit Yamaha.
"Misano salah satu sirkuit favoritku karena dia sedikit banyak memiliki segalanya, tikungan lamban, tikungan cepat dan beralih dari kiri ke kanan," kata Quartararo seperti dikutip AFP, Kamis (10/9).
Ia mengaku sangat penasaran bagaimana akan bekerja dengan aspal baru dan apakah kondisin lintasan akan berubah banyak dari tahun lalu. Akan ada 10.000 penonton di tribun Sirkuit Marco Simoncelli akhir pekan ini untuk menyaksikan apakah pembalap berjuluk El Diablo itu mampu membuat kejutan kembali.
Quartararo membuka musim yang tertunda pandemi ini dengan dua kemenangan di Jerez. Namun sejak itu gagal naik podium. Dovizioso mempersembahkan kemenangan untuk Ducati di Austria dan dua seri lainnya dikuasai pembalap KTM. Suzuki juga menjadi salah satu penantang serius tahun ini setelah mengirimkan Joan Mir ke podium sedangkan Alex Rins yang masih menahan sakit cedera bahunya juga tampil konsisten di barisan terdepan.