Jumat 11 Sep 2020 14:14 WIB

'Penting Tingkatkan Minat Murid terhadap Matematika'

Seminar ini merupakan rangkaian kegiatan Eduversal Mathematics Competition (EMC) 2020

Matematika
Foto: flickr.com
Matematika

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Selama ini mata pelajaran Matematika sering menjadi sesuatu yang menakutkan bagi anak-anak. Pertanyaan-pertanyaan murid seperti "Kenapa ya aku suka takut kalau ada jam pelajaran matematika?" atau "Aku gak bakat matematika, mau nyerah aja!" sering menjadi makanan sehari-hari baik bagi orang tua maupun guru.

Oleh karena itu, penting bagi guru untuk menjawab problematika ini. Yang lebih penting lagi adalah bagaimana strategi menumbuhkan rasa suka dan percaya diri peserta didik terhadap matematika.

Untuk menjawab hal-hal tersebut, Sabtu (12/9) besok akan digelar Seminar Pendidikan 'Pentingnya Literasi Matematika'. Seminar yang diselenggarakan oleh Eduversal itu akan menghadirkan pemateri Project Manager PT Eduversal, Ade Kiki Ruswandi.

"Seminar ini bertujuan untuk memberikan wawasan baru kepada semua kalangan baik para pelajar maupun pendidik. Terkhusus bagi guru matematika, agar dapat lebih kreatif dan inovatif dalam proses belajar mengajar di kelas sehingga siswa akan tertarik dan bahkan menyukai pelajaran matematika," kata Ade dalam siaran persnya, Jumat (11/9).

Ade mengakui, dewasa ini tantangan dalam menyelenggarakan proses belajar mengajar semakin berat, terlebih di masa pandemi. Di mana guru harus membiasakan diri dengan metode daring di samping memastikan siswa menyerap ilmu yang disampaikan. 

"Karena itulah seminar ini penting untuk mempertahankan minat siswa terhadap apa yang mereka pelajari sehingga kualitas belajar mengajar jarak jauh ini semakin meningkat," ujarnya.

Seminar ini merupakan rangkaian dari kegiatan Eduversal Mathematics Competition (EMC) 2020 yang akan digelar 14 November mendatang. EMC merupakan sebuah kompetisi matematika daring se-Indonesia untuk kelas 5-11. 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement