REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Petenis Austria, Dominic Thiem, melaju ke final US Open untuk pertama kali sepanjang kariernya. Ini setelah Thiem menang 6-2, 7-6(7), dan 7-6(5) atas Daniil Medvedev pada laga semifinal yang dimainkan di Stadion Arthur Ashe, New York, Sabtu (12/9) pagi WIB.
Pada pertandingan puncak, Thiem akan menantang Alexander Zverev yang telah lebih dahulu menyingkirkan Pablo Carreno Busta. Dilansir dari laman resmi US Open, Thiem memaksimalkan momentum awal yang dimilikinya. Ia memenangi set pertama tanpa kehilangan satu serve point sama sekali, namun satu double fault dan kesalahan saat melakukan pukulan forehand membuat Medvedev dapat mematahkan servenya dan memimpin pada awal set kedua.
Runner up Australian Open itu menghabiskan sisa set dengan terus mengejar lawannya dalam perburuan poin, mengonversi break penting untuk menyamakan kedudukan menjadi 5-5, sebelum Medvedev memaksakan tiebreak.
Thiem terpeleset dua kali sepanjang pertandingan. Ia sempat memperlihatkan rasa frustrasi karena rasa sakitnya. Meski demikian Thiem mampu mempertahankan ketenangan untuk bertahan dari tiebreak berikutnya, dan memastikan kemenangan melalui pukulan forehand yang keras.
"Saya memainkan permainan tenis terbaik saya kemudian menuju akhir set," kata Thiem menjelaskan, dilansir Reuters. "Kedua tiebreak begitu luar biasa. Tiebreak merupakan hal yang melelahkan secara mental. Sejujurnya saya tidak menyukainya. Saya benar-benar senang dapat melewatinya. Itu adalah semifinal yang hebat."