Sabtu 12 Sep 2020 13:27 WIB

Lampung Tambah 44 Kasus Positif Covid-19

Penambahan kasus positif tersebut tertinggi di Lampung sepanjang pandemi Covid-19

Rep: Mursalin Yasland/ Red: Andi Nur Aminah
Petugas Gabungan dari Kepolisian Polda Lampung dan PT Hutama Karya melakukan penyemprotan cairan disinfektan di lingkungan rest area 234 Mesuji, Lampun.
Foto: ANTARA/Ardiansyah
Petugas Gabungan dari Kepolisian Polda Lampung dan PT Hutama Karya melakukan penyemprotan cairan disinfektan di lingkungan rest area 234 Mesuji, Lampun.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Jumlah pasien positif Covid-19 di Provinsi Lampung kembali bertambah 44 kasus Sabtu (12/9). Jumlah penambahan kasus positif tersebut tertinggi di Lampung sepanjang pandemi Covid-19 yang tercatat sejak Maret hingga September 2020.

Berdasarkan data yang diumumkan Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Lampung, Sabtu (12/9), jumlah kasus konfirmasi positif Covid-19 totalnya 555 orang. Kasus baru 44 orang, kasus lama 511 orang. Sedangkan pasien positif yang selesai isolasi baik di rumah sakit maupun di rumah bertambah 5 orang menjadi 371 orang.

Baca Juga

Sedangkan kasus suspek sebanyak 33 orang, kasus baru 7 orang, dan kasus lama 26 orang. Sementara pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia masih tetap 22 orang.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Lampung dr Reihana meminta, masyarakat tetap menjaga dan menerapkan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari. Menurut dia, protokol kesehatan menjadi harga mati dan gaya hidup saat pandemi Covid-19 berlangsung.

“Program Tiga M menjadi perhatian semua yakni memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak,” kata Reihana, yang juga kepala Dinkes Provinsi Lampung.

Tingginya jumlah penambahan pasien positif Covid-19 di Lampung selama masa pandemi selama enam bulan terakhir, membuat masyarakat terkejut dan cemas. Penambahan pasien positif biasanya kisaran satu atau lima orang, paling tinggi terkahir 22 orang beberapa hari lalu. “Sekarang dua kali lipat 44 kasus baru. Dimana aja,” kata Riza Fadillah, warga Kota Bandar Lampung, Sabtu (12/9).

Warga berharap Dinkes Lampung dapat mengumumkan penambahan 44 pasien positif Covid-19 tersebut, agar warga lainnya dapat waspada terhadap pasien tersebut, sehingga dapat mencegah penularan kepada orang lain. Menurut Hendra, warga Bandar Lampung lainnya, penambahan pasien positif Covid-19 sebanyak 44 orang di Lampung tertinggi selama pandemi virus corona berlangsung. “Wow... ledakan... rekor,” ujarnya.

Masyarakat tetap berharap pemerintah daerah mengumumkan tempat-tempat yang menjadi penyebaran virus corona tersebut. Tujuannya agar masyarakat dapat lebih waspada dan dapat mengantisipasi penyebaran virus tersebut di keluarga, lingkungan rumah, tempat bekerja, sekolah, tempat kuliah, dan lainnya.

Selain itu, warga berharap pemerintah tegas dalam menerapkan protokol kesehatan di berbagai bidang dan tempat, termasuk para pejabat di pemerintah. “Jangan hanya masyarakat yang di jalan dihukum, tapi juga pegawai, pejabat, dan anggota TNI polri yang tidak patuh ditindak,” kata Lina, ibu rumah tangga di Tanjungkarang Barat.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement