REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Pemerintah Kabupaten Karawang, melalui Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) dan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) bersinergi mengembangkan sistem informasi lowongan kerja (Ioker) online berbasis web. Lewat sistem ini, para pencari kerja hanya perlu mendaftarkan lowongan kerja melalui online tanpa harus datang ke perusahaan.
Pelaksana Tugas Kepala Diskominfo Karawang Asep Aang Rahmatullah mengatakan sistem informasi ini tengah dikembangkan oleh pemerintah daerah. Senin (14/9) ini sistem tengah dilakukan uji publik untuk melihat kelayakan dan minat warga.
Aang menuturkan sistem lowongan kerja online ini dapat diakses masyarakat melalui infoloker.karawangkab.go.id. Nantinya akan muncul informasi lowongan kerja dari sejumlah perusahaan di Karawang. Hari pertama uji publik, antusiasme masyarakat cukup tinggi.
“Sampai siang ini akun yang terdaftar mencapai ribuan pencari kerja dan akan terus bertambah dengan empat perusahaan yang buka lowongan, dan tujuh perusahaan yang terdaftar di akun,” kata Aang kepada Republika.
Ia menyebutkan terlihat dalam trafik pengunjung, masyarakat yang mengakses infoloker.karawangkab.go.id mencapai hampir ribuan akun pencaker. Hal tersebut menjadi bukti bahwa aplikasi infoloker hasil dari pemikiran Diskominfo dan Disnakertrans sangat dibutuhkan oleh masyarakat terutama saat ini.
Menurut Aang, hadirnya aplikasi infoloker online berbasis Web ini diharapkan membantu masyarakat yang sangat membutuhkan kerja. Selain itu, aplikasi infoloker milik Pemerintah Kabupaten Karawang tentunya valid dan pasti dan terjamin kebenarannya.
“Ini juga mengantisipasi adanya praktik percaloan,” ujarnya.
Ia mengatakan untuk bisa melamar dari sistem infoloker ini, syaratnya cukup mudah. Aplikasi ini dikhususkan bagi warga Karawang karenanya cukup hanya mendaftar menggunakan NIK KTP Karawang. Setelah itu, pelamar tinggal mengikuti tahapan dartar akun dan akan diverifikasi oleh Disnakertrans.