Selasa 15 Sep 2020 16:08 WIB

Covid-19 Diperkirakan akan Jadi Penyakit Musiman

Covid-19 diprediksi akan terus ada meski sudah ada vaksin.

Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Dwi Murdaningsih
Petugas kesehatan menunjukan vaksin saat simulasi uji klinis vaksin COVID-19 di Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran, Bandung, Jawa Barat.
Foto: M Agung Rajasa/ANTARA FOTO
Petugas kesehatan menunjukan vaksin saat simulasi uji klinis vaksin COVID-19 di Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran, Bandung, Jawa Barat.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Adanya vaksin diperkirakan tidak akan dapat memusnahkan virus corona yang menjadi penyebab COVID-19. Penyakit ini diperkirakan akan menjadi penyakit musiman yang akan muncul setiap musim dingin setiap tahun.

Menurut studi yang dilakukan oleh ilmuwan Lebanon dan Qatar menyebutkan penularan virus corona SARS-CoV-2 telah lebih agresif di daerah beriklim sedang selama bulan-bulan musim dingin.

Baca Juga

Jika pola ini terus berlanjut, bisa berarti bahwa penularan virus memuncak setiap tahun selama musim dingin, menjadi virus musiman seperti flu dan virus pernapasan lainnya yang menyebabkan flu biasa.

Musim virus dipengaruhi oleh sejumlah faktor. Flu, misalnya, cenderung memuncak pada musim dingin karena orang-orang menghabiskan lebih banyak waktu di dalam ruangan dan berdekatan satu sama lain. Sistem kekebalan kita seringkali lebih lemah di musim dingin, dan virus flu lebih stabil pada suhu rendah.