REPUBLIKA.CO.ID, PARIAMAN -- Bank pembangunan daerah (BPD) Sumatera Barat atau Bank Nagari mengucurkan dana tanggung jawab sosial perusahaan sebesar Rp 175 juta untuk membangun papan nama besar Talao Pauh di Kota Pariaman. Pembangunan papan nama ini guna menambah daya tarik swafoto di objek wisata tersebut.
"Pariaman itu indah, sala lauaknya (lauk) enak, gulai ikannya juga enak dan terkenal," kata Direktur Utama Bank Nagari Muhammad Irsyad saat peresmian tulisan raksasa Talao Pauh Waterfront di Pariaman, Rabu (16/9).
Ia mengatakan potensi tersebut saat ini telah terkelola dengan baik oleh Pemerintah Kota Pariaman sehingga pihaknya ikut berpartisipasi dan mendukung majunya pariwisata di daerah itu.
Apalagi saat ini, lanjutnya terdapat pengembangan dengan konsep kota tepi air yang menurutnya hal tersebut merupakan jati dari Kota Pariaman karena pada dasarnya daerah itu berada dekat dengan laut dan air.
"Di waterfront city ini juga dapat lakukan even, di antaranya selajur sampan dan lomba renang yang dapat menarik wisatawan," katanya.
Ia menyampaikan dengan potensi dan pengambangan yang dilakukan maka wisatawan tidak saja dapat menikmati keindahan Kota Pariaman namun juga kulinernya. "Saya pastikan akan ada bantuan lainnya untuk Pariaman," ujarnya.
Ia mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mendukung pemerintah dalam memajukan Kota Pariaman sehingga daerah itu menjadi pilihan wisatawan untuk mengisi waktu liburan. Sementara itu Walikota Pariaman Genius Umar mengatakan tulisan raksasa tersebut dapat melengkapi daya tarik objek wisata Talo Pauh sehingga nantinya semakin banyak dikunjungi wisatawan.
"Ini menjadi titik sentral pandang wisatwan dan pusat swafoto utama wisatawan," kata dia.
Ia menyampaikan bantuan tersebut merupakan salah satu bukti kepedulian Bank Nagari untuk menumbuhkan potensi wisata di Pariaman. Tulisan besar Talao Pauh Waterfront tersebut dilengkapi lampu sehingga menarik dilihat tidak saja saat siang hari namun juga malam apalagi ditambah dengan air mancur yang terletak di tengah-tengah talao.