Kamis 17 Sep 2020 02:43 WIB

Pasokan Kesehatan Covid-19 WHO Tiba di Libya

Tiga pesawat sewaan pengangkut pasokan kesehatan WHO tiba di Libya

Rep: Antara/ Red: Christiyaningsih
Ilustrasi Covid-19
Foto: Pixabay
Ilustrasi Covid-19

REPUBLIKA.CO.ID, TRIPOLI - Tiga pesawat sewaan pengangkut pasokan kesehatan yang dihimpun oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tiba di Libya, menurut organisasi tersebut pada Selasa (15/9).

"Pengiriman terdiri atas sarung tangan, masker, masker N95, pelindung wajah, baju hazmat, kacamata, konsentrator oksigen, termometer, serta kebutuhan pelindung diri untuk meningkatkan respons COVID-19 di negara tersebut. Pasokan akan disalurkan melalui koordinasi erat dengan otoritas kesehatan di seluruh negeri," demikian bunyi pernyataan WHO.

Baca Juga

WHO mengucapkan terima kasih kepada Central Emergency Response Fund PBB, Bill and Melinda Gates Foundation, serta pemerintah Italia dan Jerman atas pasokan tersebut.

Sejauh ini, total kasus Covid-19 di Libya mencapai 24.144, termasuk 13.252 pasien sembuh dan 354 korban meninggal, menurut Pusat Pengendalian Penyakit Nasional.

Serangkaian langkah pencegahan Covid-19 telah diambil oleh otoritas Libya sejak kasus pertama virus corona diumumkan pada Maret. Langkah tersebut mencakup penutupan perbatasan negara, sekolah, masjid, pelarangan perkumpulan publik, serta penerapan jam malam.

sumber : Xinhua
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement