Senin 21 Sep 2020 14:12 WIB
Rep: Havid Al Vizki/ Red: Wisnu Aji Prasetiyo
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Juru Bicara Satgas Percepatan Covid-19 Reisa Broto Asmoro menjelaskan, adanya perbedaan data antara rumah sakit dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Menurutnya data daring yang ada di rumah sakit belum dipastikan sebagai pasien terpapar Covid-19.
Namun, lebih lanjut ia jelaskan, data yang dikeluarkan oleh Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sudah pasti pasien terpapar positif Covid-19.
Reisa mengatakan, data yang ada di rumah sakit perlu dibuktikan lagi melalui hasil laboratorium. Untuk itu, menurutnya semua data yang ada di rumah sakit belum terkonfirmasi hasil lab.
Video Editor | Fian Firatmaja