Warga berusaha memadamkan api yang membakar sejumlah bangunan rumah di lorong Pahlawan 35 ilir, Tanggo Buntung, Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (22/9). Penyebab kebakaran yang terjadi di pemukiman padat penduduk tersebut, saat ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. (FOTO : ANTARA/Nova Wahyudi)
Warga menyelamatkan barang-barang miliknya saat terjadi kebakaran di lorong Pahlawan 35 ilir, Tanggo Buntung, Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (22/9). Penyebab kebakaran yang terjadi di pemukiman padat penduduk tersebut, saat ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. (FOTO : ANTARA/Nova Wahyudi)
Warga berusaha memadamkan api yang membakar sejumlah bangunan rumah di lorong Pahlawan 35 ilir, Tanggo Buntung, Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (22/9). Penyebab kebakaran yang terjadi di pemukiman padat penduduk tersebut, saat ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. (FOTO : ANTARA/Nova Wahyudi)
Warga menyelamatkan barang-barang miliknya saat terjadi kebakaran di lorong Pahlawan 35 ilir, Tanggo Buntung, Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (22/9). Penyebab kebakaran yang terjadi di pemukiman padat penduduk tersebut, saat ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. (FOTO : ANTARA/Nova Wahyudi)
Warga berusaha memadamkan api yang membakar sejumlah bangunan rumah di lorong Pahlawan 35 ilir, Tanggo Buntung, Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (22/9). Penyebab kebakaran yang terjadi di pemukiman padat penduduk tersebut, saat ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. (FOTO : ANTARA/Nova Wahyudi)
Warga menyelamatkan barang-barang miliknya saat terjadi kebakaran di lorong Pahlawan 35 ilir, Tanggo Buntung, Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (22/9). Penyebab kebakaran yang terjadi di pemukiman padat penduduk tersebut, saat ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. (FOTO : ANTARA/Nova Wahyudi)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Kebakaran melanda sejumlah bangunan rumah di lorong Pahlawan 35 ilir, Tanggo Buntung, Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (22/9). Penyebab kebakaran yang terjadi di pemukiman padat penduduk tersebut, saat ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.
sumber : Antara Foto
Advertisement