REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pembangunan tiga lapangan latihan yang berada di sisi utara Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) ditargetkan selesai pada Desember 2020.
Kepala Bidang Bangunan dan Gedung Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, Cipta Karya dan Tata Ruang (DPRKP-CKTR) Surabaya Iman Kristian memastikan pembangunan tiga lapangan latihan itu sudah mulai dikerjakan oleh pihak ketiga selaku pemenang lelang.
"Jadi, beberapa waktu lalu sudah ada pemenang lelangnya dan saat itu pula langsung dimulai pengerjaannya. Pekerjaannya itu dimulai dari pengurugan tanah, pengukuran dan disesuaikan elevasinya," kata Iman.
Menurut dia, anggaran pembangunan tiga lapangan itu dilakukan oleh dua dinas sekaligus, yaitu Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) dan DPRKP-CKTR. Anggaran yang dikeluarkan oleh Dispora akan mencakup pembangunan lapangan, pembangunan drainase, penyiraman dan penanaman rumput.
Sedangkan anggaran yang dikeluarkan oleh DPRKP-CKTR akan mencakup pembangunan tribun penonton, ruang ganti, kamar mandi, pemasangan tiang lampu dan lampu lapangan yang nantinya 1.500 lux.
"Nah, anggaran yang dikeluarkan oleh Dispora sekitar Rp25 miliar dan DPRKP-CKTR juga sekitar Rp25 miliar," katanya.
Ia menjelaskan bahwa pembangunan ini akan terus dikebut supaya semuanya bisa selesai sesuai target. Ia juga menyebut target pembangunan tiga lapangan latihan itu sekitar Desember mendatang.
"Karena pekerjaannya ini paralel, maka kami yakin Desember sudah bisa selesai," katanya.
Selain itu, Iman juga menjelaskan bahwa Pemkot Surabaya juga menyiapkan dua lapangan latihan lainnya, yaitu di Stadion 10 November dan lapangan Thor. Khusus untuk Stadion 10 November, posisinya saat ini sudah selesai semua renovasinya, tinggal menunggu pertumbuhan rumput lapangan.
"Sedangkan kalau lapangan Thor, sesuai arahan dari PSSI hanya tinggal mengganti rumput lapangan, dan saat ini masih kita diskusikan anggarannya. Kami yakin semuanya bisa selesai Desember 2020 mendatang," katanya.