REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Palang Merah Indonesia (PM mengirimkan 700 paket kebersihan (hygiene kits) ke lokasi terdampak banjir bandang, Kampung Pesawahan, Cicurug, Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (22/9). PMI juga mengirimkan bantuan alat berat serta kebutuhan lainnya untuk mebersihkan lokasi terdampak dari lumpur. Sementara, warga terdampak bencana diungsikan di rumah tetangganya demi keselamatan.
Sekretaris Jenderal PMI Sudirman Said mengatakan, sejumlah relawan masih berfokus membersihkan lumpur serata puing di perkampungan tersebut. Kendaraan taktis haglund dioperasikan dalam operasi pembersihan tersebut.
"Giat PMI Kabupaten Sukabumi evakuasi korban meninggal, logistik, tim PP membantu warga korban terdampak, dan membersihkan sisa puing-puing banjir bandang kemarin," kata Sudirman Said dalam siaran pers PMI Pusat, Selasa (22/9).
Sudirman mengatakan, gudang Logistik PMI Pusat juga telah mengirimkan 300 paket kebersihan, 300 terpal, 300 matras, serta 100 sekop, 400 paket PHBS, 500 obat luka, serta 100 sarung tangan karet serta mengirimkan Truk Tangki air ke lokasi banjir bandang.
"Medis pertolongan pertama yang paling dibutuhkan karena banyak yang korban terluka dan air bersih sangat dibutuhkan dalam situasi bencana, terutama bagi warga terdampak," kata Sudirman.
Hujan deras yang mengguyur sejumlah wilayah di Jawa Barat pada Senin (21/9) telah menyebabkan sungai Citarik-Cipeuncit dan Sungai Cibojong meluap dan banjir bandang. Banjir ini juga mengakibatkan enam unit rumah rusak berat, tiga unit rusak sedang dan 306 rumah terdampak, 10 jembatan rusak berat, sati rumah ibadah terendam banjir, dua petak sawah serta sembilan kolam ikan terdampak dan 1 unit Mobil tersapu banjir bandang.
Akibat kejadian ini juga, sebanyak 210 Jiwa Mengungsi, 299 KK terdampak, 20 Jiwa Luka-luka serta 3 jiwa hilang.