Rabu 23 Sep 2020 16:44 WIB

Film Animasi Kimi No Na Wa akan Dibuat versi Live Action

Rumah produksi milik JJ Abrams dan sutradara Isaac Chung akan adaptasi Kimi No Na Wa

Poster film Kimi No Na Wa (Your Name)
Foto: IMDB.com
Poster film Kimi No Na Wa (Your Name)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sineas Lee Isaac Chung dikabarkan akan menulis ulang dan menyutradarai adaptasi live-action Hollywood untuk film animasi Jepang (anime) populer "Kimi no Na wa" ("Your Name"), yang akan diproduksi oleh Paramount, Bad Robot, dan Toho.

Dilansir Deadline, Rabu, Chung akan menyelesaikan draft-nya bersama Emily V. Gordon. Sementara, naskah aslinya ditulis oleh penulis skenario film "Arrival" (2016), Eric Heisserer. Produser J.J. Abrams bersama rumah produksinya, Bad Robot, akan memproduksi bersama dengan Genki Kawamura, yang memproduksi film anime originalnya.

Toho akan menangani distribusi film di Jepang, sementara Paramount akan merilis adaptasi Hollywood di negara-negara lain. Dalam versi terbaru ini, dua remaja dalam tokoh cerita ini menemukan bahwa mereka secara ajaib mampu sesekali bertukar tubuh. 

Ketika bencana mengancam kehidupan mereka, mereka harus melakukan perjalanan untuk bertemu dan menyelamatkan dunia mereka. "Kimi no Na wa" masih menjadi salah satu film animasi dengan penonton terbanyak di Jepang, dengan berhasil meraup 303 juta dolar secara domestik. Ketika dipasarkan secara luas pada tahun 2017, film ini juga mendapatkan sambutan dan ulasan positif. Laman Rotten Tomatoes memberikan ulasan hingga 

Sutradara untuk adaptasi live-action-nya, Chung, adalah putra imigran Korea yang tumbuh di sebuah pertanian kecil di pedesaan Arkansas dan kemudian kuliah di Universitas Yale dan belajar biologi. Ia kemudian meninggalkan rencana sekolah kedokteran, dan memilih untuk meneruskan mimpinya di dunia sinema. Film debutnya, "Munyurangabo" ditayangkan perdana di Cannes dengan pujian besar. Film terbaru Chung, "Minari" yang diproduksi bersama rumah produksi Plan B dan A24 memenangkan Grand Jury and Audience Awards di Sundance 2020.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement