REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Api di Pasar Cempaka Putih, Jakarta Pusat, diduga berasal dari kios pemotongan ayam yang ada di bagian dalam pasar, Kamis (24/9) pagi WIB.
"Informasi awal sumber api berasal dari kios pemotongan ayam, tapi untuk ledakan gas atau bukan itu masih dalam penyelidikan," kata Kapolsek Cempaka Putih, Kompol Chitya Intania Chitya, saat ditemui di lokasi, Kamis.
Chitya mengatakan api mulai melalap kios pemotongan ayam di Pasar Cempaka Putih pada pukul 09.30 WIB dan dengan cepat menyambar kios-kios lain di sekitarnya.
Salah seorang saksi mata Samsudin yang merupakan petugas kebersihan di Pasar Cempaka Putih, mengatakan, sempat mendengar ledakan dari kios pemotongan ayam. "Tadi saya dengar suara ledakan dari kios (pemotongan ayam) itu, itu yang pada kerja di situ langsung pada keluar," kata Samsudin.
Hingga pukul 11.10 WIB, para petugas dari Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakpus masih berusaha memadamkan api yang masih membakar pasar dengan jumlah total pedagang sebanyak 700 orang.
Berdasarkan pantauan di lokasi, pada pukul 10.30 WIB api masih terlihat jelas membakar kios-kios di bagian depan yang didominasi terbuat dari material kayu. Petugas pemadam kebakaran pun sempat kesulitan karena akses sumber air yang sulit didapatkan.
Warga-warga sekitar pun terlihat banyak menonton pemadaman api dan para pedagang yang masih tersisa masih berusaha menyelamatkan barang-barang yang belum terbakar.
TAKE