Kamis 24 Sep 2020 13:10 WIB

The Guardian: Arab Saudi akan Buat Kesepakatan dengan Israel

Media Inggris the Guardian melaporkan Arab Saudi diam-diam mendorong normalisasi

Rep: Lintar Satria/ Red: Christiyaningsih
Bendera Arab Saudi. Media Inggris the Guardian melaporkan Arab Saudi diam-diam mendorong normalisasi dengan Israel. Ilustrasi.
Foto: AP/Cliff Owen
Bendera Arab Saudi. Media Inggris the Guardian melaporkan Arab Saudi diam-diam mendorong normalisasi dengan Israel. Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Media Inggris the Guardian melaporkan Arab Saudi diam-diam menjadi pihak yang mendorong Uni Emirat Arab (UEA) dan Bahrain menormalisasi hubungan dengan Israel. Jika Arab Saudi mengikuti langkah dua sekutunya di kawasan, maka akan menciptakan guncangan geopolitik besar di Timur Tengah. Pasalnya Arab Saudi salah satu kekuatan yang paling berpengaruh di kawasan.

Pada Kamis (24/9), the Guardian melaporkan beberapa bulan sebelum UEA dan Bahrain menandatangani normalisasi hubungan dengan Israel, Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman menguraikan alasannya untuk membuat pakta yang mengubah kebijakan Timur Tengah terhadap musuh lama mereka.

Baca Juga

Ada banyak alasan mengapa keputusan ini diambil. Seperti kesepakatan pembelian pesawat jet, dukungan politik dari Washington, dan akses yang lebih besar terhadap Amerika yang dikuasai Presiden Donald Trump yang sepenuhnya transaksional.

Selain itu ada alasan lain yakni apabila sekutu-sekutu Arab Saudi yang lebih dulu memperbaiki hubungan dengan Israel, maka lebih mudah bagi kerajaan itu untuk mengikuti. Langkah tersebut akan memicu perubahan besar geopolitik Timur Tengah yang melampaui perjanjian Israel dengan Mesir tahun 1978 dan dengan Yordania 17 tahun kemudian.