REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Alvaro Morata memiliki target berkelas. Ia baru saja meninggalkan Atletico Madrid dan kembali ke Juventus.
Morata tak ingin sekadar menjadi pelengkap di Bianconeri. Ia berhasrat merobek gawang lawan sebanyak-banyaknya.
"Saya ingin menang dan mencetak 35 gol (dalam semusim)," kata jebolan akademi Real Madrid dalam konferensi pers, dikutip dari Football Italia, Sabtu (26/9).
Juventus bukan hal baru bagi Morata. Pada 2014 hingga 2016, pria Spanyol ini berkostum hitam-putih.
Saat itu, Andrea Pirlo menjadi rekan setimnya. Kini situasinya berbeda.
Pirlo adalah pelatihnya. "Setelah mengikuti dua sesi latihan, saya terkesan melihat sikapnya mengelola grup ini. Dia tahu bagaimana membuat kami bermain bagus dengan bola," ujar Morata.
Secara personal, sang penyerang merasa lebih matang. Ia telah berusia 28 tahun.
Morata pernah malang melintang di sejumlah tim, sebelum balik lagi ke Turin. "Ini kesempatan sekali seumur hidup," jelasnya.
Morata juga kembali menjadi rekan setim Cristiano Ronaldo. Keduanya sama-sama pernah membela Real Madrid, beberapa tahun silam.
Morata antusias menjadi tandem CR7, julukan Ronaldo. "Saya mengenalnya, baik sebagai pemain dan pribadi. Dia mengatakan kepada saya, dia senang saya berada di sini," ujar sosok yang juga pernah berkostum Chelsea FC itu.