REPUBLIKA.CO.ID, WAMENA - Tim Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Jayawijaya, Papua mencari rekan dari satu pelajar sekolah dasar (SD) yang positif Covid-19. Saat ini pelajar itu sedang menjalani perawatan.
Ketua Tim Satgas Penanganan Covid-19 Jayawijaya Jhon Richard Banua mengatakan anak tersebut dikabarkan bermain dengan rekan sebaya di lingkungannya sebelum diketahui terjangkit corona. "Ada anak SD yang positif, kan dia lagi bermain dengan teman-temannya. Ini kita lagi cari terus teman-temannya," katanya, Sabtu.
Karena ada siswa SD terpapar, beberapa sekolah yang sebelumnya menerapkan pembelajaran daring enggan menerima para orang tua siswa yang hendak datang untuk mengumpulkan tugas anak-anak mereka. "Dengan situasi ada anak sekolah yang terpapar Covid-19 ini, akhirnya dari sekolah pun menjadi tidak berani mengizinkan orang tua datang mengambil tugas untuk anak-anak," jelas Jhon.
Mantan wakil bupati Jayawijaya dua periode ini mengatakan segera berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan agar sekolah secara daring tetap berjalan. Pembelajaran diatur agar aman bagi pelajar, orang tua, maupun guru-guru.
"Saya berharap untuk pembelajaran daring tetap harus jalan, jaringan (internet) bisa, kita tetap harus lakukan pembelajaran daring. Saya akan konfirmasi supaya tahapan ini tetap berjalan," tuturnya.
Selain ada anak usia sekolah, satu bayi berusia dua bulan juga terpapar dari ibunya. Dengan demikian jumlah keseluruhan kasus Covid-19 di Jayawijaya per 26 September mencapai 28 orang.