REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Manajer Everton Carlo Ancelotti memuji semangat di skuatnya yang menjadi alasan besar keberhasilan menorehkan catatan sempurna mereka di awal musim 2020/21. Everton mengalahkan Crystal Palace 2-1 dalam laga pekan ketiga Liga Inggris di Selhurst Park, Sabtu (26/9).
Hasil ini guna menyamai torehan serupa yang terakhir kali diraih pada 1993/94. "Penting sekali melihat semangat di tim ini, yang saat ini sangat bagus, dan itu jadi alasan kami mengawali musim dengan baik," kata Ancelotti selepas mengalahkan Palace dikutip dari laman resmi Everton.
"Kami harus terus menjaga motivasi dan ambisi yang sejauh ini terlihat di atas lapangan, sembari tetap berwaspada akan bahaya yang membayangi," ujarnya menambahkan.
Torehan itu kian gemilang jika menilik performa Everton yang terus melaju lewat dua kemenangan di Piala Liga Inggris hingga memesan satu tempat di babak 16 besar usai melewati Salford City dan Fleetwood Town. Ancelotti menegaskan skuatnya harus terus bisa menjaga fokus sembari berusaha meningkatkan kualitas penampilan mereka di laga-laga berikutnya.
"Semangat tim sangat fantastis saat ini, tetapi kami harus terus berusaha meningkatkan penampilan di beberapa departemen dan menjaga konsentrasi," katanya.
"Saya sangat senang dengan apa yang sudah kami lakukan sejauh ini di periode awal musim," pungkas pelatih asal Italia itu.
Ancelotti mungkin tidak ingin berakhir seperti Howard Kendall. Eks pelatih Everton itu mengantarkan kemenangan beruntun di tiga laga pertama musim 1993/94, tetapi malah dipecat pada Desember 1994 karena rentetan hasil buruk.
Sejauh ini, Everton menempati posisi puncak klasemen dengan sembilan poin penuh dan dijadwalkan tampil di babak 16 besar Piala Liga Inggris menjamu West Ham United pada Rabu (30/9) waktu setempat, sebelum menghadapi Brighton & Hove Albion di pekan keempat Liga Inggris tiga hari kemudian.