Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) merombak seluruh jajaran direksi PT Pos Indonesia (Persero). Hal ini berdasarkan Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor: SK-301/MBU/09/2020 terkait dengan Pemberhentian Peralihan Tugas dan Pengangkatan Anggota-Anggota Direksi PT Pos Indonesia (Persero).
Dalam keputusan tersebut disampaikan, Faizal Rochmad Djoemadi diangkat menjadi direktur utama perusahaan menggantikan Gilarsi Wahju Setijono yang telah menjabat sejak 2015 lalu. Selain itu, ada perubahan nomenklatur jabatan direksi dan anggota direksi mulai 24 September 2020.
"Diharapkan direksi berikutnya dapat menuntaskan agenda besar Pos Indonesia, dan oleh karenanya mohon restu dan kerjasama seluruh pihak yang ingin tumbuh bersama Pos Indonesia menuju potensi bisnis yang maksimal dan berkelanjutan," ujar Menteri BUMN Erick Tohir dalam keterangan resmi (25/9/2020).
Berikut jajaran direksi baru PT Pos Indonesia (Persero):
Direktur Utama: Faizal Rochmad Djoemadi
Direktur SDM & Umum: Tonggo Marbun
Direktur Keuangan: Endy Pattia Rahmadi Abdurrahman
Direktur Kelembagaan: Nezar Patria
Direktur Kurir & Logistik: Hariadi
Direktur Jaringan & Layanan Keuangan: Charles Sitorus
PT Pos Indonesia (Persero) saat ini memiliki 4.800 Kantor Pos online dengan jumlah titik layanan (point of sales) mencapai 58.700 titik dalam bentuk Kantor pos, Agenpos, Mobile Postal Service, dan lain-lain.
Editor : Eva Martha Rahayu
www.swa.co.id