Senin 28 Sep 2020 08:01 WIB

Bawa Lakers ke Final, LeBron James Dibanjiri Pujian

Ini jadi kali pertama Lakers ke final setelah terakhir kali lolos sepuluh tahun lalu

Rep: Fitrianto/ Red: Muhammad Akbar
Forward Los Angeles Lakers LeBron James dalam pertandingan final Wilayah Barat NBA menghadapi Denver Nuggets.
Foto: EPA-EFE/ERIK S. LESSER
Forward Los Angeles Lakers LeBron James dalam pertandingan final Wilayah Barat NBA menghadapi Denver Nuggets.

REPUBLIKA.CO.ID, FLORIDA — Los Angeles Lakers berhasil lolos ke final NBA usai mengalahkan Denver Nuggets 4-1 di final wilayah barat. Ini jadi kali pertama Lakers ke partai puncak setelah terakhir kali lolos sepuluh tahun lalu.

Keberhasilan Lakers tak lepas dari peran mega bingang LeBron James. Dalam kemenangan 117-107 pada gim kelima Ahad kemarin, LeBron mendulang 38 poin 16 rebound dan 10 assist. Ini merupakan torehan triple double ke-27 yang ditorehkan selama bermain di babak playoff, berada di bawah Magic Johnson yang diposisi pertama dengan 30 triple double di babak playoff.

Rekor lainnya yang dibukukan King James adalah final kesepuluh nya dari 17 tahun berkarier di NBA. Dengan usia 35 tahun masih mampu tampil konsisten sepanjang laga. Tidak mengherankan LeBron menerima banyak pujian dari rekan-rekan NBA-nya untuk pencapaian tersebut.

Di antara yang pertama bereaksi adalah ikon Lakers Magic Johnson, yang mengungkapkan betapa bangganya dia terhadap LeBron dan Lakers. Magic dalam Twitter-nya mengatakan, Ketika LeBron James menandatangani kontrak dengan Lakers, dia memberi tahu kami bahwa dia akan membawa kami kembali ke Final NBA dan dia pasti menepati janjinya.

Isaiah Thomas menulis apa yang Bron lakukan malam ini adalah perbedaan antara "Stat" dan "Superstar". Sementara rookie of the year NBA musim ini Ja Morant memberikan symbol mahkota dalam Twitter-nya

Mantan pemain Lakers Josh Heart yang menjadi bagian trade ke New Orleans Pelicans untuk mendatangkan Anthony Davis, menyatakan Senang untuk Lakers dan basis penggemar.  Penggemar mereka pantas mendapatkannya.

Di sisi lain, pemain lain tidak melupakan Nuggets dan permainan luar biasa yang mereka lakukan di babak playoff.  Untuk mengingat, Denver bangkit dari dua defisit 3-1 (melawan Utah Jazz dan Los Angeles Clippers) dalam perjalanan ke final Barat.

Sementara Nikola Jokic dan Jamal Murray gagal membuat Nuggets bangkit kembali 3-1, mereka telah mendapatkan rasa hormat dari semua orang di NBA.

Tim ungu dan emas kini tinggal menunggu pemenang seri Miami Heat-Boston Celtics di Final Wilayah Timur.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement