REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Penyerang Tottenham Hostspur, Lucas Moura, menegaskan, tidak mau terlalu lama tenggelam dalam kekecewaan lantaran kegagalan memetik poin penuh di laga kontra Newcastle United, akhir pekan lalu. Fokus utama The Lilywhites, tutur Moura, telah tertuju pada laga menghadapi Chelsea di putaran keempat Piala Liga Inggris, Rabu (30/9) dini hari WIB.
Saat menjamu The Magpies, Spurs gagal memetik poin penuh usai ditahan imbang tamunya, 1-1. Padahal, di laga tersebut, tim asal London Utara itu mampu mendominasi permainan dan telah unggul sejak menit ke-25. Sayangnya, tim tamu berhasil membalas lewat gol tendangan penalti pada menit ke-97.
Padahal, menurut Moura, penampilan timnya di laga itu merupakan performa terbaik Spurs hingga di pentas Liga Primer Inggris musim ini. Kendati begitu, penyerang asal Brasil itu menegaskan, timnya sudah melupakan kekecewaan tersebut dan tengah mempersiapkan diri untuk bisa tampil maksimal di laga kontra Chelsea.
Bahkan, mantan penyerang Paris Saint Germain itu menyebut, laga kontra Chelsea menjadi kesempatan besar buat timnya untuk mengukur kemampuan. ''Kami akan menghadapi lawan yang kuat di laga berikutnya. Ini menjadi kesempatan untuk menguji kemampuan tim ini, terlebih kami berharap bisa menjadi yang terbaik di kompetisi ini. Laga menghadapi Chelsea akan menjadi laga yang besar,'' tutur Moura di laman resmi klub, Selasa (29/9).
Tidak hanya itu, penyerang berusia 28 tahun itu juga enggan mengeluh soal jadwal padat yang akan dilakoni The Lilywhites pada pekan ini. Kurang dari tiga hari usai menghadapi Chelsea, Spurs dijadwalkan bentrok dengan Maccabi Haifa di pentas Liga Europa, Kamis (1/10) waktu setempat. Kemudian, Spurs akan menghadapi Manchester United di lanjutan Liga Primer Inggris, akhir pekan ini.
''Saya kira, kami memiliki skuat yang cukup kompetitif untuk melakoni pekan yang berat ini. Kami harus melakoni laga-laga ini dengan mentalitas yang tepat dan selalu siap memberikan performa maksimal di setiap laga,'' ujar Moura.