Rabu 30 Sep 2020 19:48 WIB

Wamenkeu: Technical Rebound Turut Dorong Ekonomi 2021

Jika ekonomi setahun mengalami penurunan, tahun berikutnya akan tumbuh positif.

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara mengatakan ada sejumlah faktor yang akan mendorong pencapaian target pertumbuhan ekonomi nasional 5 persen pada 2021. Dalam konferensi pers bersama Satgas Pemulihan dan Transformasi Ekonomi Nasional, di Jakarta, Rabu (30/9), Suahasil mengatakan salah satu faktornya adalah technical rebound.
Foto: Antara/Aprillio Akbar
Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara mengatakan ada sejumlah faktor yang akan mendorong pencapaian target pertumbuhan ekonomi nasional 5 persen pada 2021. Dalam konferensi pers bersama Satgas Pemulihan dan Transformasi Ekonomi Nasional, di Jakarta, Rabu (30/9), Suahasil mengatakan salah satu faktornya adalah technical rebound.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara mengatakan, ada sejumlah faktor yang akan mendorong pencapaian target pertumbuhan ekonomi nasional 5 persen pada 2021. Dalam konferensi pers bersama Satgas Pemulihan dan Transformasi Ekonomi Nasional, di Jakarta, Rabu (30/9), Suahasil mengatakan salah satu faktornya adalah technical rebound.

"Pertumbuhan lima persen pada 2021 karena kita yakini ada perbaikan kondisi ekonomi. Kita harap secara gradual ada perbaikan konsumsi dan investasi, dan juga biasanya jika terjadi kontraksi akan terjadi kenaikan secara teknis atau technical rebound," ujar Suahasil di Jakarta, Rabu.

Baca Juga

Dia menjelaskan jika kondisi ekonomi dalam setahun mengalami penurunan, maka pada tahun berikutnya akan terlihat kenaikan sehingga terjadi pertumbuhan positif, atau yang biasa dikenal dengan technical rebound.

Dia berharap, kombinasi dari technical rebound serta kondisi ekonomi yang secara gradual mengalami kenaikan dan peningkatan baik di sisi konsumsi dan investasi, ditambah dengan dukungan anggaran pemerintah, maka target pertumbuhan ekonomi 5 persen pada 2021 tercapai.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement