Rabu 30 Sep 2020 20:20 WIB

Positif Covid-19 Kabupaten Purwakarta Terus Bertambah

Hingga Rabu (30/9), positif Covid-19 di Kabupaten Purwakarta bertambah 16 kasus.

Hingga Rabu (30/9), positif Covid-19 di Kabupaten Purwakarta bertambah 16 kasus (Foto: ilsutrasi Covid-19)
Foto: Antara/Moch Asim
Hingga Rabu (30/9), positif Covid-19 di Kabupaten Purwakarta bertambah 16 kasus (Foto: ilsutrasi Covid-19)

REPUBLIKA.CO.ID, PURWAKARTA -- Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, menyampaikan, kasus positif terus bertambah. Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Purwakarta, Deni Darmawan, di Purwakarta, Rabu (30/9), mengatakan, secara kumulatif kasus positif virus corona di daerah itu mencapai 276 orang.

"Hari ini ada penambahan 16 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19, sehingga jumlah orang positif virus corona yang masih dirawat di rumah sakit menjadi 64 orang," kata dia.

Baca Juga

Rinciannya, sebanyak 200 orang di antaranya telah dinyatakan sembuh, 12 orang meninggal dunia dan 64 orang masih menjalani perawatan di rumah sakit. Menurut Deni, hingga saat ini pihaknya tidak henti-hentinya melakukan sosialisasi agar warga mematuhi protokol kesehatan, karena pandemi ini masih belum selesai.

"Kami terus menyampaikan agar warga memakai masker saat keluar rumah, menghindari kerumunan dan membiasakan cuci tangan pakai sabun," katanya.

Selain itu, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Purwakarta juga terus melakukan rapid dan swab test secara masif. Hal tersebut dilakukan karena semakin banyak warga yang menjalani tes, akan lebih mudah untuk mendeteksi jika ada warga yang terkonfirmasi positif. Hal ini otomatis akan mempercepat penanganan medis.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement