Kamis 01 Oct 2020 20:18 WIB

Pangdam Jaya Imbau Purnawirawan tak Terprovokasi

Keributan saat tabur bunga di TMP Kalibata terjadi karena ada potensi penularan Covid

Red: Teguh Firmansyah
Pangdam Jaya/Jayakarta Mayjen TNI Dudung Abdurachman.
Foto: Antara/Rivan Awal Lingga
Pangdam Jaya/Jayakarta Mayjen TNI Dudung Abdurachman.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA  -- Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman mengimbau purnawirawan untuk tidak terpancing provokasi dari keributan yang terjadi di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Rabu (30/9). Pengamanan di TMP Kalibata murni untuk mencegah penyebaran Covid-19.

"Para purnawirawan yang saat ini sudah mengukir sejarah, bagaimana perjuangan bangsa ini tidak kemudian dikotori oleh pihak-pihak tertentu yang memanfaatkan untuk kepentingan pribadinya," katanya dalam keterangan kepada wartawan di Markas Kodam Jaya, Cawang, Jakarta Timur, Kamis.

Baca Juga

Dudung mengatakan, keributan yang terjadi saat acara tabur bunga di TMP Kalibata karena adanya potensi penularan Covid-19. Saat itu acara tabur bunga melibatkan 150 orang peserta dari kalangan purnawirawan yang tergabung dalam wadah Purnawirawan Pengawal Kedaulatan Negara (PPKN).

Peristiwa keributan yang terjadi sekitar pukul 16.00 WIB dipengaruhi agenda deklarasi yang memicu kerumunan masyarakat. "Saya berharap juga mohon untuk tidak terkontaminasi dengan isu-isu yang berkembang saat ini, yang justru nantinya akan membuat nama baik purnawirawan ini menjadi tidak baik," katanya.