REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Atletico Madrid hanya mampu bermain imbang 0-0 melawan Villareal di Stadion Wanda Metropolitano pada laga pekan kelima La Liga Spanyol, Sabtu (3/10) malam WIB. Luis Suarez belum mampu menunjukkan tajinya kembali setelah sempat tampil menjanjikan dalam laga debutnya.
Pelatih Atletico Madrid. Diego Simeone memasang pola 4-4-2 dalam laga ini. Ia langsung menurunkan Luis Suarez sejak menit pertama, diduetkan dengan Joao Felix sebagai juru gedor.
Di lini tengah, Diego menempatkan Koke dan Thomas Partey sebagai penyalur bola sekaligus pengatur tempo, sementara Angel Correa dan Saul Niguez diberi tugas merangsek sisi lapangan.
Sedangkan pelatih Unai Emery selaku juru taktik Villarreal menempatkan Paco Alcacer sebagai target man dengan formasi 4-1-4-1. Formasi ini efektif karena tim tamu bisa meladeni permainan Atletico.
Percobaan Luis Suarez di menit kedelapan meleset ke sisi kiri gawang. Peluang selanjutnya pun masih melebar di sebelah kanan tiang. Kedua tim tampak fokus mengamankan pertahanan hingga babak pertama berakhir. Alhasil, tidak ada gol yang tercipta hingga turun minum.
Pada paruh kedua, Villarreal melancarkan serangan yang lebih agresif. Tendangan kaki kanan Mario Gaspar pada menit ke-50 mampu diselamatkan Jan Oblak yang sigap menjaga gawang Atletico.
Diego Simeone ingin timnya segera mencetak gol lantas mengeluarkan Suarez untuk diganti oleh Diego Costa. Meski begitu, langkah ini tidak menghasilkan dampak positif.
Kedua tim tampil sama kuat. Villarreal dan Atletico masing-masing mencatat lima peluang. Dalam urusan penguasaan bola, tuan rumah sedikit lebih unggul dengan 54 persen.
Hasil imbang masih mempertahankan Villareal di puncak klasemen sementara dengan koleksi delapan poin. Sedangkan Atletico masih tertahan di peringkat 10 dengan lima poin.