REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Inggris kembali melaporkan 12.872 kasus baru Covid-19 pada Ahad (4/10). Itu merupakan rekor harian terbaru yang dicatatkan Negeri Ratu Elizabeth.

"Ini berarti total kasus yang dilaporkan selama beberapa hari mendatang akan mencakup beberapa kasus tambahan dari periode antara 24 September dan 1 Oktober, meningkatkan jumlah kasus yang dilaporkan," kata situs web pemerintah.

Sebanyak 12.872 kasus baru yang dilaporkan Inggris pada Ahad memang meningkat hampir dua kali lipat jika dibandingkan dengan Jumat (2/10) lalu. Pada Jumat lalu, Inggris melaporkan 6.968 kasus Covid-19.

Dilansir BBC, total harian mengalami kenaikan yang signifikan dari 4.044 pada hari Senin ke level tertinggi 7.143 pada Selasa. Namun, selama empat hari berikutnya, total harian tetap stabil bervariasi antara 6.914 dan 7.108 saat peningkatan lanjutan mungkin diperkirakan.

Kemudian datang lompatan besar dalam jumlah yang diumumkan pada Sabtu, peningkatan hari ke hari yang jauh lebih besar daripada kapan pun di seluruh pandemi. Ini diumumkan lima jam lebih lambat dari waktu biasanya dan disertai dengan penjelasan pemerintah. Pemerintah mengatakan masalah teknis membuat beberapa kasus pada pekanini tidak dicatat pada saat itu sehingga dimasukkan dalam data hari Sabtu.

Saat ini Inggris memproses lebih dari 200 ribu tes Covid-19 per hari. Jumlah tersebut telah meningkat signifikan sebab pada masa-masa awal pandemi Inggris hanya dapat mengambil kurang dari seratus ribu sampel.

Berdasarkan data yang dihimpun Worldometers, sejauh ini Inggris telah melaporkan 480.017 kasus Covid-19. Warga yang meninggal akibat terinfeksi virus korona mencapai 42.317 orang.

Ikuti Whatsapp Channel Republika