REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah merilis terjadi penambahan kasus konfirmasi positif Covid-19 sebanyak 3.992 orang dalam 24 jam terakhir. Kondisi itu membawa Indonesia mencatatkan jumlah kumulatif kasus positif Covid-19 di Tanah Air tembus 303.498 orang, terhitung sejak kasus perdana dilaporkan pada awal Maret lalu.
Secara umum, tren penambahan kasus Covid-19 di Indonesia belum menunjukkan penurunan. Sebaliknya, trennya masih terus meningkat. Sepanjang September lalu, hanya dua kali jumlah penambahan kasus harian di bawah 3.000 orang. Sisanya, selalu di atas 3.000 orang per hari. Bahkan per hari ini sudah 12 kali penambahan kasus tembus angka 4.000 per hari.
Dari penambahan kasus positif hari ini, Ahad (4/10), DKI Jakarta menyumbangkan angka tertinggi dengan 1.398 orang. Jawa Tengah menyusul di posisi kedua dengan 314 kasus baru dalam satu hari terakhir. Kemudian di posisi ketiga ada Sumatra Barat dengan 255 kasus, Jawa Timur dengan 249 kasus, dan Jawa Barat dengan 248 kasus baru.
Sejumlah daerah memang menggalkkan tes swab secara masif. DKI Jakarta misalnya, mampu menjalankan 54.280 tes PCR dalam satu pekan terakhir. Angka ini jauh di atas rekomendasi WHO untuk Jakarta, yakni 10.645 tes dalam sepekan. Sumatra Barat juga menggalakkan tes dengan cara menggratiskan biaya swab bagi penumpang pesawat yang baru saja mendarat di Bandara Internasional Minangkabau.
Sementara untuk kasus sembuh, hari ini tercatat ada penambahan sebanyak 3.401 orang. Jumlah pasien Covid-19 yang sudah dinyatakan sembuh sebanyak 228.453 orang.
Sedangkan, pasien yang meninggal dunia dengan status konfirmasi positif Covid-19 bertambah 96 orang dalam satu hari terakhir, sehingga jumlahnya menjadi 11.151 orang meninggal dunia.