REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekitar 200 mahasiswa Perguruan Tinggi Ilmu Al Qur'an (PTIQ) di Cilandak, Jakarta Selatan dinyatakan positif paparan Corona Virus Desease 2019 (Covid-19). Hal itu terungkap dari hasil penelusuran (tracing).
"Iya benar segitu. (Awal kejadiannya dan sejak kapan) lebih detail Dinas Kesehatan yang tahu, tapi itu merupakan hasil tracing melalui tes usap (swab)," kata Camat Cilandak Mundari saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin.
Mundari menyebut saat ini para mahasiswa tersebut sudah dibawa ke Wisma Atlet dan Tower Pademangan untuk melaksanakan isolasi. Mereka dibawa dengan menggunakan bus dengan kapasitas maksimal yang diperbolehkan 15 orang satu bus. "Ada sekitar tiga sampai lima bus untuk melakukan evakuasi," ujarnya.
Awalnya dari informasi yang beredar disebutkan bahwa ada satu kamar yang terpapar dan kini kampus tersebut telah ditutup sementara.
Sebelumnya, dikabarkan bahwa kampus di bawah koordinasi kementerian itu masih melakukan pembelajaran tatap muka meski di ibu kota tengah melaksanakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Jakarta jilid II. "Kami juga sudah mengingatkan potensi penularan terkait sistem belajar seperti itu," ujar Mundari.