REPUBLIKA.CO.ID, LAS VEGAS -- Khabib Nurmagomedov mengakui tidak pernah takut untuk menghadapi Justin Gaethje. Keduanya akan bertemu dalam UFC 254.
Dilansir dari laman MMA News, pertemuan Justin Gaethje dianggap sebagai pertarungan terberat bagi Khabib Nurmagomedov.
Secara fisik, Gaethje merupakan petarung terkuat. Sedangkan secara mental, Gaethje bersaing tanpa adanya ketakutan dan selalu siap berperang.
"Saya pikir Justin memiliki pelatih yang sangat bagus, ini hanya pendapat saya," kata Nurmagomedov.
Menurutnya, Gaethje didukung pelatih yang hebat, Trevor Wittman. Terbukti atas kemenangan terakhir Gaethje saat bertemu dengan Tony Ferguson.
"Setelah menyudutkannya, (Wittman) memberinya nasihat yang bagus. Saya pikir dia memiliki pelatih yang sangat bagus dan hebat. Tentu saja Justin akan melawan, dia bisa masuk lebih dalam," katanya.
Dia mengakui punya cara untuk bisa mengalahkan Gaethje. Sang juara akan dibuat lelah hingga akhirnya Nurmagomedov mengalahkannya.
"Tentu saja saya akan bertinju dan menendangnya. Ini akan jadi kickboxing dan gulat, seperti campuran. Tujuan saya adalah membuatnya lelah. Mungkin ronde tiga atau ronde empat saya akan menghabisinya," katanya.