REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Ada apa dengan Manchester United (MU)? Kubu Iblis Merah baru meraih satu kemenangan dalam tiga pertandingan Liga Primer Inggris musim 2020/2021.
Teranyar, Marcus Rashford dan rekan-rekan dihajar Tottenham Hotspur. Menjamu Spurs di Stadion Old Trafford, Ahad (4/10) malam WIB, United menyerah 1-6.
Belum apa-apa, MU sudah merasakan dua kekalahan. Padahal, musim ini baru saja dimulai.
Situasi demikian berpengaruh pada pelatih MU, Ole Gunnar Solskjaer. Ia bisa dipecat sebelum kontraknya berakhir.
"Menurut Mirror, pihak MU mulai menjalin komunikasi dengan Mauricio Pochettino untuk menggantikan Solskjaer," demikian laporan yang dikutip dari Metro.co.uk, Selasa (6/10).
Masa tugas Ole di United, tersisa 18 bulan lagi. Andai kontraknya dihentikan sekarang, ia mendapat kompensasi sekitar 4 juta poundsterling.
Jumlah tersebut jauh lebih sedikit, dibandingkan dengan yang diterima Jose Mourinho, pada Desember 2018 lalu. Saat itu, Mou mendapat kompensasi 18 juta poundsterling.
Ketertarikan United dengan Pochettino bukan kabar baru. Saat klub tersebut memecat Mourinho, Pochettino berada di garis terdepan calon suksesor the Special One. Arsitek tim asal Argentina ini sedang melatih Tottenham waktu itu.
Dalam masa transisi, MU mempekerjakan Solskjaer sebagai pelatih interim. Rupanya pria Norwegia memiliki rapor positif.
Walhasil yang bersangkutan mendapat kontrak permanen. Situasi demikian, membuat Pochettino menjauh dari Old Trafford.
Kini, terjadi perubahan. Ole dalam sorotan. Di saat bersamaan, Poche sedang berstatus agen bebas. Menarik dinantikan bagaimana keputusan Iblis Merah nantinya.