REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Tim gabungan TNI dan Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC) akan segera merampungkan kegiatan normalisasi Situ Cilodong di Kota Depok, Jawa Barat. Normalisasi ini merupakan salah satu upaya menjadikan situ tersebut sebagai objek wisata di Kota Depok.
Komandan Detasemen Zeni Tempur 3 Kodam Jaya, Mayor Czi Septian Herpriyono mengatakan, normalisasi dilakukan dengan menggunakan dua alat berat yakni eskavator dan buldozer. Pengerjaannya juga melibatkan 20 personel TNI.
"Normalisasi ini selain mengembalikan fungsi situ sebagai tempat penampungan air, juga mendorong agar Situ Cilodong menjadi salah satu tempat rekreasi di Kota Depok," ujar Septian dalam siaran pers yang diterima Republika, Selasa (6/10).
Dia menambahkan, Situ Cilodong memiliki luas sekitar 10 hektare. Total yang dinormalisasi seluas 6.190,74 meter persegi. "Kami berharap target 20 hari selesai dan harapan masyarakat dapat terwujud," ucapnya.
Camat Cilodong, Supomo mengungkapkan, Situ Cilodong memang didorong untuk menjadi destinasi wisata. Berbagai upaya sedang dilakukan, mulai dari normalisasi hingga penataan di sekitar situ.
"Mudah-mudahan dengan terwujudnya Situ Cilodong menjadi destinasi wisata dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat," kata Supomo.