REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Madura United mengagendakan laga uji coba pekan ini meskipun kompetisi Liga 1 Indonesia ditunda akibat tak mendapat izin kepolisian. Dikutip dari laman resmi klub, Rabu (7/10), pelatih Madura United Rahmad Darmawan mengatakan, ia tak ingin membiarkan pemain-pemainnya patah semangat setelah mendengar kabar kompetisi ditunda.
Salah satu cara menjaga mental pemain adalah dengan tetap berlatih bersama dan menggelar uji coba dengan tim lain. "Dari program yang sudah kami siapkan, apakah uji coba itu bisa dilakukan di internal tim kami dan juga bisa mengundang pemain tim lawan," kata pelatih yang akrab disapa RD itu.
Asep Berlian dan kawan-kawan sudah menggelar latihan bersama sejak Senin (5/10). Berbeda dari tim lain yang banyak meliburkan pemain, RD memanfaatkan penundaan kompetisi untuk meningkatkan kemampuan tim sehingga jika kompetisi kembali digulirkan, para pemain Sape Kerrab siap mengikutinya. "Kami akan tetap melaksanakan program latihan dengan tujuan agar latihan tim kami lebih bervariasi," kata dia.
Senada dengan RD, penjaga gawang Madura United Kurnia Sandy mengatakan, program latihan untuk penjaga gawang tidak banyak berubah. Hanya saja diselingi dengan gim internal. "Intinya program tidak ada yang berubah seperti yang telah kami rencanakan sebelumnya," kata dia.
RD mengatakan, penundaan jadwal pertandingan Liga 1 bisa mengakibatkan pemain jenuh sehingga perlu ada gim-gim tertentu untuk membangkitkan semangat pemain. "Intinya pemain tidak jenuh dan bosan," jelas dia.