REPUBLIKA.CO.ID, REJANG LEBONG -- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu menyebutkan jumlah pasien Covid-19 yang sembuh saat ini mencapai 66 orang dari 91 kasus. "Pada hari ini tidak ada penambahan kasus konfirmasi positif, pada hari ini ada tujuh pasien yang dinyatakan sembuh sehingga totalnya mencapai 66 orang dan 25 pasien lainnya masih dalam pengawasan," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Rejang Lebong, Syamsir dalam keterangan tertulisnya, Rabu (7/10).
Syamsir menjelaskan, pasien yang telah dinyatakan sembuh ini semuanya berasal dari Kecamatan Curup Tengah dengan nomor kasus 50, 51, 53, 70, 71, 75, dan kasus 76. Sedangkan untuk pasien yang masih menjalani pengawasan dan karantina 25 orang.
Mereka menjalani karantina di beberapa lokasi yang disiapkan Pemkab Rejang Lebong seperti di gedung BLKM, RS PMI Dataran Tapus, dan karantina mandiri di rumah masing-masing. Dia mengimbau masyarakat setempat mematuhi protokol kesehatan dengan selalu menggunakan masker setiap ke luar rumah, mencuci tangan dengan sabun di bawah air mengalir, selalu menjaga jarak.
Untuk meminimalisir penyebaran Covid-19 di wilayah itu Dinas Kesehatan Kabupaten Rejang Lebong telah menggalakkan program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM), di mana selama masa pandemi dinilai efektif mencegah penularan berbasis lingkungan seperti diare, ISPA, hepatitis A termasuk mencegah tertular virus Covid-19.
Program ini selaras dengan upaya pemerintah dalam mengatasi penyebaran virus mematikan itu karena program STBM terbagi menjadi lima pilar sanitasi. Lima pilar itu, diantaranya setop buang air besar sembarangan (BABS), perilaku cuci tangan pakai sabun (CTPS), pengelolaan makanan dan minuman rumah tangga (Pam-RT), pengamanan sampah rumah tangga (PSRT), dan pengamanan limbah cair rumah tangga (PLRT).
Dia akan terus mendorong masyarakat Rejang Lebong menyiapkan sarana CPTS di depan rumah masing-masing. Ditargetkan hingga akhir tahun nanti sudah mencapai 70 persen dari 70 ribu lebih jumlah kepala keluarga (KK) di wilayah itu.