Kamis 08 Oct 2020 05:22 WIB

Polda Lampung Ciduk 11 Peserta Demo Tolak UU Cipta Kerja

Mereka yang dibawa polisi berasal dari pelajar, mahasiswa, dan warga.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Mahasiswa berhamburan saat bentrok dengan kepolisian dalam aksi demonstrasi menolak UU Cipta Kerja di kantor Pemprov Lampung, Rabu (7/10).
Foto: ARDIANSYAH/ANTARA FOTO
Mahasiswa berhamburan saat bentrok dengan kepolisian dalam aksi demonstrasi menolak UU Cipta Kerja di kantor Pemprov Lampung, Rabu (7/10).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDARLAMPUNG -- Kepolisian Daerah (Polda) Lampung menciduk 11 orang pascaaksi massa menolak Undang-Undang (UU) Cipta Kerja yang berujung ricuh di halaman kantor DPRD Polda, Rabu (7/10).

Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Zahwani Pandra Arsyad mengatakan, mereka yang dibawa polisi berasal dari pelajar, mahasiswa, dan warga. "Jadi, pada aksi damai ini memang tidak hanya diikuti oleh mahasiswa dan warga, tetapi ada juga pelajar yang ikut menyampaikan aspirasinya," kata Zahwani di Kota Bandarlampung, Rabu malam WIB.

Menurut dia, mereka ditangkap karena polisi mendapati orang-orang tersebut membawa batu, kayu, dan bahan bakar yang sudah disiapkan dalam kantong plastik saat melakukan aksi. "Untuk kesebelas orang yang diamankan ini, kami akan melakukan pemeriksaan secara intensif dalam 1x24 jam," kata Zahwani.

Pihaknya pun menyayangkan pelajar yang ikut di dalam aksi tersebut. Terkait hal itu, Zahwani bakal melakukan koordinasi dengan dinas terkait untuk dapat mengawasi siswanya.

"Karena ini wilayah hukum Polresta Bandarlampung, kami akan berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan agar dapat melakukan pengawasan kepada siswanya sehingga aksi yang berjalan damai ini tidak berubah menjadi anarkis," katanya.

Meski begitu, Zahwani melanjutkan, pada intinya kepolisian telah menerima aspirasi dari aksi massa. Pembubaran unjuk rasa itu pun, telah secara persuasif dengan menggunakan gas air mata.

Aksi massa yang dilakukan oleh gabungan mahasiswa dari berbagai universitas, buruh, dan pemuda di Lampung menolak UU Cipta Kerja berakhir pada kerusuhan pada Rabu sore.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement