Kamis 08 Oct 2020 09:28 WIB

Pangeran Saudi: Pemimpin Palestina Lebih Pilih Turki-Iran

Pangeran Bandar sebut Arab Saudi dukung Palestina, tapi tidak pemimpinnya.

Rep: Lintar Satria/ Red: Teguh Firmansyah
Pemimpin Palestina Mahmoud Abbas
Foto: EPA/Atef Safadi
Pemimpin Palestina Mahmoud Abbas

REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Mantan Duta Besar Arab Saudi untuk Amerika Serikat (AS) dan kepala intelijen Pangeran Bandar bin Sultan mengatakan, Arab Saudi mendukung Palestina. Namun, tidak para pemimpinnya dan harus dipahami Kerajaan itu memiliki kepentingannya sendiri.

"Pendapat pribadi saya, dengan semua peristiwa yang terjadi di seluruh dunia, kami berada di tahap dibandingkan khawatir dengan bagaimana menghadapi tantangan Israel untuk melayani tujuan Palestina, kami harus memperhatikan kepentingan dan keamanan nasional kami sendiri," kata Pangeran Bandar pada Al Arabiya, Kamis (8/10).

Baca Juga

Dalam kesempatan ini Pangeran Bandar juga menyerang pemimpin-pemimpin Palestina yang menurutnya lebih memilih Iran dan Turki. Daripada sekutu-sekutu tradisional mereka dari dunia Arab. "Pemain baru masuk ke dalam peta, mengklaim mereka melayani tujuan orang Palestina dan kepentingan Palestina menjadi prioritas mereka dan Yerusalem menjadi tujuan utama mereka," katanya.

"Negara-negara ini seperti Iran dan Turki, dan pemimpin-pemimpin Palestina menilai Teheran dan Ankara lebih tinggi dibandingkan Riyadh, Kuwait, Abu Dhabi, Dubai, Manama, Oman, Muskat dan Kairo," tambah Pangeran Bandar.