REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Arsenal dan Glasgow Celtic mempertanyakan presedur isolasi yang akan diterapkan Federasi Sepak Bola Skotlandia setelah para pemain mereka positif Covid-19. Bek Arsenal, Kieran Tierney, dan gelandang Celtic, Ryan Christie, diketahui positif Covid-19 berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh Federasi Sepak Bola Eropa (UEFA).
Meski kedua pemain tersebut dinyatakan negatif Covid-19 saat bergabung bersama timnas Skotlandia, awal pekan ini, tapi Tierney dan Christie justru kedapatan positif Covid-19 saat menjalani tes oleh UEFA, Rabu (7/10) waktu setempat. Pemeriksaan oleh UEFA ini merupakan bagian dari protokol kesehatan sebelum Skotlandia menghadapi Israel di lanjutan babak play-off kualifikasi Piala Eropa 2020, Kamis (8/10) waktu setempat.
Kedua pemain tersebut diduga kuat terpapar virus Covid-19 dari rekan setimnya, Stuart Armstrong. Gelandang Southampton itu telah terlebih dahulu dinyatakan positif Covid-19 via tes yang dilakukan oleh FA Skotlandia. Akhirnya, selain Armstrong, Tierney dan Christie ini akan absen di tiga laga Skotlandia berikutnya, yaitu saat menghadapi Israel, dan kala menghadapi Ceko dan Slovakia di ajang UEFA Nations League.
Secara khusus, Tierney dan Christie harus menjalani isolasi mandiri selama 14 hari mendatang. Dengan begitu, dua pemain tersebut akan absen memperkuat klubnya masing-masing. Tierney akan absen saat Arsenal menghadapi Manchester City pada 17 Oktober mendatang, sementara Christie dipastikan tidak bisa merumput saat Celtic menghadapi Rangers di laga Derby Old Firm.
Arsenal pun meminta klarifikasi atas prosedur penerapan protokol kesehatan yang diterapkan FA Skotlandia. ''Tim medis kami bisa memastikan, selama ini Tierney telah menerapkan social distancing terhadap pemain yang telah positif Covid-19. Selain itu, Tierney juga tidak pernah melanggar ketentuan protokol kesehatan. Karena itu, kami meminta info lebih lanjut dan klarifikasi dari pihak terkait soal kondisi Tierney,'' tulis pernyataan resmi Arsenal seprti dilansir RTE, Kamis (8/10).
Tidak hanya Arsenal, Celtic juga menunggu dialog dan komunikasi dari Federasi Sepak Bola Skotlandia dan Pemerintah Skotlandia. Celtic menyebut, sebelum bergabung bersama timnas Skotlandia, Christie diketahui tidak terjangkit Covid-19.
"Celtic membuka semua kemungkinan dialog dengan Pemerintah Skotlandia dan pihak terkait. Kami ingin memahami secara lebih jauh soal prosedur isolasi diri yang diterapkan kepada pemain, yang sebelumnya negatif Covid-19, seperti yang dialami Christie," tulis pernyataan resmi Celtic.