Jumat 09 Oct 2020 16:27 WIB

Bima Perkasa Fokus Musim Depan

Bima Perkasa akan fokus pada persiapan menghadapi musim kompetisi IBL 2021.

Rep: Fitriyanto/ Red: Agung Sasongko
Pebasket Bank BPD DIY Bima Perkasa Moh Alan Asadi (kedua kanan) mencoba memasukkan bola dihalangi tim basket Satria Muda Pertamina saat pertandingan seri kelima Indonesian Basketball League (IBL) Pertamax 2020 di Gor Jayabaya, Kota Kediri, Jawa Timur, Sabtu (29/2/2020). Satria Muda Pertamina menang atas Bank BPD DIY Bima Perkasa dengan skor 73-57.
Foto: ANTARA FOTO/Prasetia Fauzani/aww.
Pebasket Bank BPD DIY Bima Perkasa Moh Alan Asadi (kedua kanan) mencoba memasukkan bola dihalangi tim basket Satria Muda Pertamina saat pertandingan seri kelima Indonesian Basketball League (IBL) Pertamax 2020 di Gor Jayabaya, Kota Kediri, Jawa Timur, Sabtu (29/2/2020). Satria Muda Pertamina menang atas Bank BPD DIY Bima Perkasa dengan skor 73-57.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim Bank BPD DIY Bima Perkasa bisa menerima pembatalan lanjutan gelembung Kompetisi IBL Pertamax 2020. Tim asal Yogyakarta ini berterima kasih pada IBL dan seluruh pihak yang mendukung mereka.

"Kami memberikan apresiasi pada operator IBL yang sudah berusaha keras dan sebaik mungkin, juga kepada fans serta sponsor yang selalu mendukung kami," kata manajer tim Bima Perkasa, Dyah Ayu Pratiwi dilansir dari laman IBL Indonesia. 

Baca Juga

IBL sudah menginformasikan pembatalan tersebut kepada seluruh klub sebelum melakukan jumpa pers pada Rabu, 7 Oktober lalu.

Selanjutnya Bima Perkasa akan fokus pada persiapan menghadapi musim kompetisi IBL 2021. "Para pemain kami liburkan selama seminggu sebelum kembali melakukan latihan menghadapi kompetisi musim depan," kata Tiwi, sapaan karib sang manajer. 

"Sebenarnya anak-anak sudah siap. Mereka membayangkan akan bertanding pekan depan," jelas Tiwi. "Karena itu kami beri libur dulu agar kondisi anak-anak kondusif sebelum memulai lagi latihan," pungkasnya. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement