Jumat 09 Oct 2020 19:30 WIB

Mandiri Syariah Ajak Nasabah Maknai Kembali Ibadah Haji

Mandiri Syariah tak sebatas jadi sahabat finansial nasabah juga sahabat spiritual

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Gita Amanda
Menyambut tahun baru hijriyah 1442 Hijriah, PT Bank Syariah Mandiri (Mandiri Syariah) menyelenggarakan webinar series Haji bagi nasabah calon jamaah haji Mandiri Syariah.
Foto: Risky Andrianto/Antara
Menyambut tahun baru hijriyah 1442 Hijriah, PT Bank Syariah Mandiri (Mandiri Syariah) menyelenggarakan webinar series Haji bagi nasabah calon jamaah haji Mandiri Syariah.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menyambut tahun baru hijriyah 1442 Hijriah, PT Bank Syariah Mandiri (Mandiri Syariah) menyelenggarakan webinar series Haji bagi nasabah calon jamaah haji Mandiri Syariah. Webinar yang diselenggarakan dua minggu sekali setiap Jumat selama September-Desember 2020 ini mengangkat tema-tema pemaknaan ibadah haji oleh berbagai narasumber.

Direktur Distribusi & Sales Mandiri Syariah Anton Sukarna mengatakan di tengah kondisi penuh tantangan akibat pandemi Covid-19, Mandiri Syariah tetap berupaya menjaga, silaturahmi dan dengan value added kepada nasabah melalui pertemuan secara daring. Apalagi saat ini telah dibukanya kembali kesempatan Umroh.

Baca Juga

"Dan InsyaAllah juga ibadah haji nanti, kami ingin mengajak nasabah untuk mengingat kembali ataupun memberikan pemahaman terkait ibadah haji, rukun-rukun haji, kisah dan sejarah ibadah haji, dan pemaknaannya dalam kehidupan manusia," jelas Anton dalam sambutannya, Jumat (9/10).

Anton juga menyampaikan bahwa melalui event-event virtual seperti ini, Mandiri Syariah ingin memastikan nasabah tetap merasa tenang, dan tetap merasa terhubung. Kebutuhan nasabah tetap diharap terpenuhi dan sekaligus berharap nasabah dapat mengambil manfaat value syariah dari acara.

Ia berharap keberadaan Mandiri Syariah tidak sebatas menjadi sahabat finansial nasabah, namun juga menjadi sahabat spiritual dan sosial. Financing and Hajj Group Head Mandiri Syariah Vita Andrianty mengatakan hingga September 2020, Mandiri Syariah mencatat jumlah number of account (NoA) Tabungan Mabrur sebesar lebih dari 2.000.

Adapun jumlah antrian nasabah calon jamaah haji di Mandiri Syariah mencapai 1,5 juta nasabah. Untuk mengantisipasi panjangnya antrian haji, Mandiri Syariah menyediakan Tabungan Mabrur Junior yang bisa dimiliki sejak usia anak 0 tahun. Dan akan bisa terdaftar di SISKOHAT pada usia anak mencapai 12 tahun.

Untuk kemudahan dan kenyamanan nasabah, Mandiri Syariah konsisten melakukan inovasi digital diantaranya layanan buka rekening online. Termasuk membuka Tabungan Mabrur dari handphone. Hanya dengan mengakses telepon genggam, nasabah dapat membuka tabungan Mabrur secara mudah, cepat, nyaman, dimana saja dan kapan saja.

Selain bebas biaya administrasi bulanan dan bagi hasil yang kompetitif, sistem Mandiri Syariah langsung tersambung dengan Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (SISKOHAT) Kementerian Agama RI. Sehingga nasabah bisa mendapatkan porsi haji secara lebih pasti melalui Mandiri Syariah.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement