REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Masa depan Marco Verratti kembali menjadi perbincangan. Sudah lebih dari delapan musim Verratti membela Paris Saint-Germain (PSG).
Sebagai pesepak bola asal Italia, Verratti bahkan belum pernah bermain di Serie A Italia. Sebelum menuju Les Perisiens, ia berkostum Pescara di Serie B.
Verratti masih menikmati situasi di depan mata. "Dalam delapan tahun terakhir, saya telah bermain dengan para jawara. Belum terlintas dalam pikiran saya untuk meninggalkan PSG," kata Verratti dikutip dari Football Italia, Sabtu (10/10).
Verratti berada di tim yang selalu memiliki target besar. Namun sang gelandang mengakui apa pun bisa terjadi di masa depan.
Musim lalu, Les Perisiens nyaris meraih segalanya. Verratti dan rekan-rekan menguasai semua trofi domestik.
Skuat polesan PSG Thomas Tuchel juga lolos ke final Liga Champions. Sayang pada tahapan tersebut, Les Perisiens ditaklukkan Bayern Muenchen. "Sebuah pukulan besar, tapi kami mengukir petualangan yang hebat," jelas dia.
Verratti merasa timnya mendapat pelajaran berharga. Itu modal penting saat kembali ke Liga Champions pada musim ini.
Verratti juga memiliki target mentereng bersama tim nasional Italia. Ia ingin meraih gelar Piala Eropa dalam balutan kostum Gli Azzurri.
Kebetulan anak asuh Roberto Mancini sedang bagus-bagusnya. Perlahan tapi pasti, Italia kembali menjadi negara yang disegani di pentas internasional.