REPUBLIKA.CO.ID, LOMBOK TENGAH -- Melalui program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) Dinas Ketahanan Pangan, (DKP) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) bersama Rumah Zakat membangun Rumah Bibit di Desa Sepakek yang merupakan desa berdaya Rumah Zakat, Sabtu (10/10) lalu

"Konsep pemberdayaan kali ini untuk menjaga ketahanan pangan warga, tujuannya untuk memenuhi kebutuhan gizi masyarakat dari pekarangannya masing-masing. Di rumah bibit ini kami bersama PM (penerima manfaat) menyiapkan tanaman di dalam polibag kemudian dibagikan ke warga untuk dirawat dan dipanen," kata Azis Satria Putra, Relawan Rumah Zakat.

Bangunan berukuran 4 x 6 ini terbuat dari besi kanal yang dikelilingi paranet dan dilengkapi alat-alat seperti rak bibit, cangkul, sekop dan alat siram. Selain itu juga tersedia benih sayur-mayur, tanaman obat, pupuk organik, dan polibag.

Melalui kelompok Ijo Berseri Rumah Zakat akan menyiapkan bibit sayu-mayur di dalam polybag kemudian akan dibagikan secara percuma kepada warga sekitar untuk dirawat dan silahkan dipanen. Harapannya, program P2L ini bisa berkelanjutan dan tentunya Rumah Zakat terus memberikan pendampingan melalui relawannya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika