REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktor Korea Selatan, Jang Hyuk, memiliki pengalaman traumatis pada awal karirnya berakting dalam film. Saat itu, dia harus melihat pemeran penggantinya mengalami cedera.
Hal itu memang membuatnya terkesan terhadap sang pemeran karena tetap bisa berakting dalam kondisi itu. Namun, ini pula yang salah satu hal yang mendorong Jang Hyuk terus belatih untuk aksi laga dan tampil mengesankan di berbagai film bertema laga.
“Kami memulai 20 tahun yang lalu di film pertamaku dan yang terjadi, ada pengalaman traumatis karena pemeran penggantiku terluka. Tetapi yang benar-benar mengesankan, meskipun dia terluka, dia pulih dan dia bisa (berakting). Jadi setelah itu, aku berlatih hampir setiap hari,” kata dia dalam sebuah konferensi pers bersama media Indonesia dan Singapura via daring, Senin (12/10).
Hal ini juga yang membuat sang aktor yang antara lain dikenal melalui perannya dalam drama “Iris 2” dan “Chuno” serta film "Volcano High". Ia begitu menikmati perannya saat itu dengan berpartisipasi dalam film bertema laga.
Dalam kesempatan terpisah, seorang koordinator pemeran pengganti di Korea Selatan, Lee Sang-ha mengatakan, Jang Hyuk cukup mumpuni dalam adegan bertarung karena dia berpengalaman dalam seni bela diri. Dia juga bisa bekerja sama dengan baik dengan tim pemeran pengganti untuk menghasilkan jenis gaya bertarung baru.
“Jang Hyuk sudah berpengalaman dalam seni bela diri dan bekerja sama dengan tim pemeran pengganti walau harus berdebat untuk menampilkan jenis gaya bertarung yang belum pernah ada,” tutur Sang-ha
Menurut Sang-ha, sang aktor mendapat banyak pujian dari para pembuat film karena melakukan aksinya sendiri, walau harus mengalami cedera seperti yang terjadi dalam film “The Swordsman” belum lama ini.