REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pembalap tim Petronas Yamaha, Fabio Quartararo, berharap kondisi yang lebih bersahabat di Grand Prix (GP) Aragon. Hal itu ia harapkan setelah mendapati hasil yang kurang memuaskan di trek Le Mans yang basah akhir pekan lalu.
Pembalap asal Prancis itu mengawali balapan di kampung halamannya dari pole position. Namun, hujan yang turun sebelum lomba mengubah segalanya, motor-motor Yamaha pun tak bisa berbuat banyak di balapan seri kesembilan musim ini.
Hanya dua motor M1 yang finis hari itu, yang itu yang dibawa Quartararo di P9 dan Maverick Vinales di P10, di saat Valentino Rossi terjatuh di lap pertama. Sementara, Franco Morbidelli gagal menyelesaikan lomba.
Aragon akan menjadi tuan rumah dua balapan beruntun mulai akhir pekan ini. Kendati Quartarao belum pernah naik podium di sirkuit Spanyol itu, dia yakin bisa menunjukkan performa terbaiknya dalam pertarungan gelar juara dunia tahun ini.