REPUBLIKA.CO.ID,
ZAGREB -- Prancis meraih kemenangan sulit pada matchday keempat Grup 3 Liga A UEFA Nations League. Les Blues menundukkan tuan rumah Kroasia, 2-1, di Stadion Maksimir, Zagreb, Kamis (15/10) dini hari WIB.
Kubu tamu unggul cepat pada menit kedelapan. Tendangan keras Antoine Griezmann merobek jala Dominik Livakovic. Tersengat situasi tersebut, Kroasia tampil menekan.
Pada babak kedua, tepatnya di menit ke-64, tim catur menyamakan kedudukan melalui aksi Nikola Vlasic. Prancis berada di bawah tekanan.
Kendati demikian, sekitar 11 menit menjelang waktu normal berakhir, Les Blues justru kembali unggul. Kylian Mbappe mencatatkan namamya di papan skor, memanfaatkan umpan tarik Lucas Digne.
"Ini pertandingan sulit. Kami berjuang keras, dan yang paling penting kami menang," kata Griezmann, dikutip dari laman resmi UEFA.
Ia melihat timnya bahu membahu membantu pertahanan. Ia bersyukur saat mendapatkan peluang, mereka bisa tampil efektif. Pelatih Prancis, Didier Deschamps sudah memprediksi laga bakal berjalan ketat. Dugaannya tidak meleset.
"Kami memulai dengan baik. Sayang sekali kami tidak mencetak dua gol saat Kylian memiliki peluang emas (setelah gol Griezmann). Kami melakukan apa yang perlu kami lakukan pada babak kedua," ujar Deschamps.
Penyerang Kroasia, Josip Brekalo menyesali apa yang terjadi. Ia merasa timnya pantas mendapatkan lebih. Hasil ini memperburuk catatan tim tersebut saat bertemu Prancis. Dalam delapan pertemuan kedua tim, Kroasia enam kali mengalami kekalahan.