REPUBLIKA.CO.ID, NAPLES -- Pengacara olahraga asal Italia, Claudio Pasqualin menyebut sanksi terhadap Napoli terkait laga kontra Juventus di Serie A tidak bisa terbantahkan. Komite Disiplin Serie A Italia menyatakan, Napoli bersalah karena tidak hadir dalam pertandingan melawan Juventus, Senin (5/10).
Alhasil, Juventus diberi kemenangan otomatis dengan skor 3-0. Pemerintah kota Naples melarang seluruh warganya, tidak terkecuali pemain Napoli untuk bepergian keluar wilayah.
Hal ini membuat Napoli tidak bisa bertanding melawan Juventus. "Peraturan ini tidak bisa diragukan dan diperdebatkan," katanya seperti dilansir Football Italia, Kamis (15/10).
Claudio mengatakan, sikap komite disiplin sudah sesuai dengan peraturan olahraga. Polemik yang terjadi akibat kasus ini pun merupakan konsekuensi yang wajar terjadi.
Pihak Napoli memprotes keputusan komite disiplin. Sebab, mereka merasa tidak punya pilihan lain setelah pemerintah daerah membuat kebijakan mendadak.
"Di negara manapun, pemerintah harus memaklumi ajang olahraga. Napoli seharusnya sadar akan hal itu. Namun, keputusan komite disiplin harus dipatuhi," ujar Claudio.
| Pos | Team | Main | Menang | Seri | Kalah | Gol | -/+ | Poin |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 |
Atalanta
|
16 | 12 | 1 | 3 | 39 | 22 | 37 |
| 2 |
Napoli
|
16 | 11 | 2 | 3 | 24 | 13 | 35 |
| 3 |
Inter
|
15 | 10 | 4 | 1 | 40 | 25 | 34 |
| 4 |
Fiorentina
|
15 | 9 | 4 | 2 | 28 | 17 | 31 |
| 5 |
Lazio
|
16 | 10 | 1 | 5 | 30 | 7 | 31 |
Ikuti Whatsapp Channel Republika